• Redaksi
  • Hubungi Kami
Rabu, 15 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Nasional

Sitindaon: Demokrat tak Pernah Nyatakan Prabowo Menang 62%

Editor: Suganda
Senin, 6 Mei 2019
Kanal: Nasional, Politik

Editor:Suganda

Senin, 6 Mei 2019
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta, POL | Ketua DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon membantah ucapan Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) Hidayat Nur Wahid yang mengatakan hasil survei internal Demokrat juga menyatakan Prabowo-Sandi unggul dengan persentase 62 persen. Menurutnya, Demokrat tidak pernah menyatakan Prabowo-Sandi unggul sebesar 62 persen.

“Demokrat tidak pernah menyatakan itu. Saran kami coba Pak HNW (Hidayat Nur Wahid) putar ulang lagi video deklarasi kemenangan Pak Prabowo apa ada disana dikatakan sumbernya dari Demokrat,” kata Jansen dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/5).

Jansen menjelaskan partainya sangat rasional. Bahkan saat Ketua Umumnya maju capres 2009 Demokrat tidak pernah mengklaim menang dengan persentase lebih dari 60 persen.

“Karena Pak SBY saja di 2009 sebagai incumbent di tengah arus lanjutkan yang sangat kuat dan pemerintahannya sangat memuaskan rakyat menangnya 60, 80 persen. Itulah rekor perolehan suara tertinggi sejak pemilihan langsung dimulai pada 2004 di Indonesia ini,” ungkapnya.

“Jadi tidak mungkin kami mengatakan Prabowo menang 62 persen di Pemilu kali ini,” sambungnya.

Meski begitu, Jansen menegaskan partainya masih tetap rekan koalisi dengan PKS. Serta akan terus mengawal proses pemilu hingga selesai.

“Kami akan terus mengawal seluruh tahapan Pilpres ini secara konstitusional sampai selesai bersama Pak Prabowo. Dari awal kita bersama, sampai akhirpun kita akan terus bersama menyelesaikan seluruh tahapan pemilu ini apapun hasilnya,” ucapnya.

Sebelumnya, Hidayat merasa bingung dengan ucapan Andi yang menyebut ada ‘setan gundul’ menyesatkan Prabowo soal hasil survei internal. Padahal, kata Hidayat, survei internal Partai Demokrat menujukkan persentase suara Prabowo-Sandi sebesar 62 persen juga.

“Tapi tentang 62 itu juga publik sudah membaca, bahwa di internal Demokrat survei mereka menyebutkan bahwa Prabowo menang dengan 62 persen. Nah gimana tuh? Jadi justru publik mendapatkan bacaan berita yang sudah beberapa hari yang lalu bahwa survei internal Demokrat, Prabowo menang 62 persen,” ungkapnya.

“Jadi apakah ini yang dimaksudkan oleh Pak Andi Arief? Saya tidak tahu. Lagi-lagi beliau yang harus menjelaskan,” tambah Hidayat.(BS)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Jansen SitindaonPartai DemokratPrabowo
Berita sebelumnya

Kepala Bappenas: Ibu Kota Baru Hanya Akan Dihuni 1,5 Juta Penduduk

Berita selanjutnya

Dinamika Global, Rupiah Terperosok ke Rp 14.309 per USD

TERBARU

Syah Afandin Sambut Audiensi KNPI Langkat, Tekankan Musda Tanpa Dualisme

Selasa, 14 Oktober 2025

Proteksi Dini Jadi Kunci Pemberantasan Narkoba dan Judol di Sumut

Selasa, 14 Oktober 2025

PAD Langkat 2024 Over Target, Syah Afandin Beri Penghargaan kepada Penggerak Pajak Daerah

Selasa, 14 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd