Medan, POL | Sebanyak 8.624 para tamu Allah asal Sumatera Utara yang terbagi dalam 25 kelompok terbang (kloter), minus 6 orang jamaah calon haji (JCH) yang batal berangkat, telah bertolak ke Tanah Suci Makkah dari embarkasi Medan
“Sampai dengan kloter akhir (kloter 25) ini, ada enam orang JCH yang batal berangkat haji. Dua orang karena hamil, dan empat orang karena sakit,” ucap Kakanwil Kemenag Sumut, Ahmad Qosbi Nasution dalam kegiatan evaluasi pemberangkatan musim haji bersama wartawan di Gedung Jabal Nur Asrama Haji Medan, Senin (10/6/2024) pagi.
Ahmad Qosbi mengatakan, dari 6 orang tersebut, dua orang karena hamil dari Kloter 15 asal Mandailing Natal (Madina) dan Kloter 24 asal Medan. Sementara untuk 4 orang yang sakit dari kloter 16, 19, dan 21.
Kakanwil didampingi Kabag TU M. Yunus, Kabid Haji Zulfan Efendi, Koordinator Media Centre Imam Mukhair
mengatakan, untuk enam (6) jamaah calon haji yang batal berangkat karena sakit dan hamil pada musim haji tahun ini tidak dialihkan kepada keluarga lainnya.
Sebab, sebutnya lagi, persiapan untuk peralihan hanya bisa dilakukan pada Kloter awal. “Di bawah kloter 20 masih bisa disiapkan cadangan. Kita punya cadangan 700 orang. Tapi kalau sudah di atas kloter 20, itu dibatalkan karena pengurusan visa dan lainnya sudah tidak bisa,” jelasnya.
Di akhir kegiatan evaluasi, Ahmad Qosbi yang juga sebagai Ketua Petugas Penyelenggara Haji Indonesia (PPHI) Embarkasi Medan ini mengucapkan terima kasih kepada seluruh awak media yang aktif dalam melakukan tugas peliputan berita terkait keberangkatan jamaah calon haji kloter 1 hingga di kloter 25 ini.
“Insya Allah tahun depan, fasilitas untuk menunjang kegiatan rekan wartawan selama di Asrama Haji akan ditingkatkan lagi. Semoga kerjasama ini berjalan dengan baik hingga ke depannya,” katanya.
Pemberangkatan JCH asal Sumatera Utara (Sumut) 1445H/2024 M diakhiri dengan pelepasan Kelompok Terbang (Kloter) 25 dari Asrama Haji Medan menuju Bandara Kuala Namu (KNIA), pada Senin (10/06/2024) pagi.(isvan)