Dana PIP Diduga Dipermainkan Kepala Sekolah

SD Negeri 173633 Porsea. (IST)

Toba, POL | Program Indonesia Pintar (PIP) adalah pemberian bantuan tunai pendidikan pada anak usia sekolah (usia 6 – 21 tahun) yang berasal dari keluarga miskin dan rentan miskin.

Sasarannya adalah pemilik Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) peserta Program Keluarga Harapan (PKH), yatim piatu, penyandang stabilitas, korban bencana alam/musibah.

Besaran dana PIP untuk siswa jenjang SD, SDLB, atau paket A akan menerima bantuan Rp.450.000.per tahun, SMP, SMPLB, paket B besaran bantuan yang ditetapkan Rp.750.000.per tahun.

Untuk tingkat SMA,SMALB, paket C mendapat bantuan Rp.1.800.000.per tahun.

Dengan adanya Program Indonesia Pintar (PIP) dan komitmen yang kuat dari Kemendikbudristek dalan meningkatkan akses pendidikan, diharapkan bahwa lebih banyak siswa yang berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi yang terbatas dapat mengejar impian pendidikan mereka tanpa hambatan finansial.

Penerima PIP merupakan pelajar yang mendapat bantuan Program Indonesia Pintar ( PIP ) dari pemerintah. PIP dirancang untuk mencegah siswa putus sekolah dan diharapkan bisa melanjutkan pendidikan hingga selesai.

Dari informasi yang didapat media ini, ada sekitar 42 siswa SD Negeri 173633 Kecamatan Porsea Kabupaten Toba terdaftar sebagai penerima PIP tahun 2023.

Menurut narasumber yang tidak bersedia ditulis jati dirinya, dana PIP tersebut sudah ditarik Oleh oknum Kepala Sekolah dari Bank, namun ditahan beberapa bulan dipakai untuk kepentingan pribadi oknum Kasek.

Berbeda dengan keterangan orang tua siswa, dana PIP tersebut sudah dicairkan salah seorang guru yang membidangi PIP, bukan Kepala Sekolah sekarang yang memakai dana siswa tersebut, karena kepala sekolah sekarang masih baru sebutnya.

Dia menambahkan, dana PIP tersebut sudah ditarik guru yang membidangi PIP tersebut pada bulan Agustus 2023, setelah kami pertanyakan barulah dana PIP tersebut diberikan pada awal bulan Mei tahun 2024 .

Kepala Sekolah SD Negeri 173633 Porsea, B.Intan Tp.Bolon, SS, ketika dikonfirmasi terkait dana PIP belum berhasil, sampai berita ini dikirim ke redaksi, aplikasi WhatsApp yang dikirim belum mendapat jawaban.

Rokardo Hutajulu Kadis Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Toba ketika dikonfirmasi terkait dana PIP mengatakan dana dari Kementerian tersebut sudah cair. “Sepengetahuan kami dananya sudah cair,” sebutnya. (Sogar)

Berikan Komentar:
Exit mobile version