• Redaksi
  • Hubungi Kami
Minggu, 26 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Sudah Saatnya Kopi Samosir Melangkah Ke Pasar Online

Editor: Editor
Selasa, 6 Oktober 2020
Kanal: Uncategorized

Editor:Editor

Selasa, 6 Oktober 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Samosir, POL | Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Disnaker Koperindag) Kabupaten Samosir melalui Kabid Koperasi dan UMKM, Resmin Situmorang mengatakan Kopi Samosir harus mendunia, begitu juga Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Samosir, harus mampu menembus pasar internasional.”
“Sudah Saatnya Kopi Samosir Melangkah Ke Pasar Online,” kata  Resmin Situmorang saat menjadi narasumber pada sebuah talkshow bersama Kepala Seksi UMKM Sanni Nainggolan dan Sekretaris Dinas Pariwisata Ningar Sinaga.
Adapun talkshow tersebut digelar pada peringatan Hari Kopi Internasional yang bertajuk ‘Ngopi Asix’ di Warung Kopi Synergy di Komplek Hotel Tiga Besar, Lumban Lintong, Kecamatan Pangururan, Kamis (1/10/2020).
Dalam talkshow yang diikuti sejumlah pegiat kopi dan pelaku UMKM di Kabupaten Samosir tersebut, Resmin Situmorang menyampaikan bahwa pegiat kopi dan UMKM di Samosir sudah saatnya melangkah ke pasar online. Sebab, UMKM harus memanfaatkan kemajuan teknologi agar produk-produk Samosir bisa dikenal luas sampai ke seluruh Indonesia dan dunia.
“Itulah sebabnya kita kita membuat tagline UMKM Samosir harus ‘Go Online’. Artinya, dengan teknologi berbasis online lah agar produk kita dikenal dunia luar. Karenanya, kita buka pintu selebar-lebarnya kepada para pegiat kopi maupun pelaku UMKM untuk berdiskusi dengan kita untuk merumuskan strategi promosi dan pemasaran yang tepat melalui media online,” ujar Resmin Situmorang.
Namun, sebelum produk dipromosikan, Resmin Situmorang mengimbau kepada para pelaku UMKM untuk mengurus Izin Usaha Mikro Kecil, kemudian mengurus izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT), agar produk aman dijual di pasar modern.
Sementara itu, Oliver Dohar Simbolon selaku Ketua Samosir Coffee Synergy Samosir mengatakan bahwa komunitas ini dibentuk bertujuan untuk mengembangkan kualitas kopi dan mempromosikan kopi Samosir agar dikenal di penjuru Nusantara bahkan dunia.
Dijelaskan, hingga saat ini ada belasan produk kopi yang tergabung dalam Kopi Synergy, yakni Salaon Toba (Salto), Kembar Kopi, Manik Brother, Tonamido, Bona Pasogit, Flame Coffee, D’Nato, Specialty Coffee, Dinanti, Synergy, Hotdaina, Alusi dan Kopi Lulusan Tamba Dolok.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Samosir Coffe Synergy pun menggandeng Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Nakerkoperindag) dan Dinas Pariwisata, agar bersama-sama berjuang menjadikan kopi dan UMKM Samosir go international.
Sariaman L Manik yang merupakan Ketua Asosiasi UMKM Samosir menyampaikan agar para pelaku UMKM diharapkan bergabung dalam asosiasi ini, karena akan berdampak positif terhadap perkembangan usahanya.
Dia menjelaskan, dalam asosiasi ini, seluruh anggota bisa berdiskusi dan berbagi pengetahuan dalam bidang manajemen usaha. Selain itu, sesama anggota asosiasi akan mempromosikan produk satu sama lain secara bersama-sama.
“Misalnya, ada teman saya yang ingin membeli Ulos Batak. Tentu, produk yang saya tawarkan kepada teman saya itu adalah Ulos Batak yang diproduksi oleh rekan sesama anggota asosiasi. Begitu juga sebaliknya,” jelas pria yang merupakan penggagas Kopi Keliling (Kopling) Samosir ini.
Untuk pemasaran produk, lanjut Sariaman, pihaknya akan menciptakan sebuah aplikasi pemasaran/promosi, dimana aplikasi tersebut akan dikelola langsung oleh anggota asosiasi. “Kita sudah menjajaki untuk membuat aplikasi tersebut, mudah-mudahan tahun ini aplikasi tersebut sudah selesai dan bisa kita gunakan,” ujar Sariaman.(SBS)
Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Kopi SamosirPasar OnlineSudah Saatnya
Berita sebelumnya

Pjs Bupati Labuhanbatu Kunjungi Kantor MUI dan Baznas di Ransel

Berita selanjutnya

Komsumsi Sabu 2 Pria di DS Ditangkap Polisi

TERBARU

Pemprov Sumut Perluas Program Desa Antikorupsi

Jumat, 24 Oktober 2025

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd