Jakarta, POL | Pilgub 2024 memang terbilang masih terlampau jauh. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi sudah bernarasi jika berduet dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024.
Edy Rahmayadi berbicara soal isu dirinya akan berpasangan dengan Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024. Edy mengatakan masih melakukan proses pencocokan dengan Bobby.
Hal itu disampaikan Edy ketika ditanyai soal sering melakukan pertemuan dengan Bobby. Saat pertanyaan itu disampaikan, Edy juga sedang melakukan pertemuan dengan Bobby
“2024 kan masih panjang bener, dari sekarang bisa mencocok-cocokkan dulu,” kata Edy di kantor Gubsu, Medan, Selasa (8/3/2022).
Mantan Pangkostrad itu pun sempat melontarkan candaan jika berpasangan dengan Bobby di Pilgub 2024. Seloroh Edy soal sosok lawan nantinya, jika dia paten berduet dengan Bobby Nasution.
“Kalau kami maju, siapa lawan?” ujarnya.
Meski berseloroh, Edy menjelaskan pertemuannya dengan Bobby tidak membahas masalah pilkada. Edy mengatakan pertemuannya bertujuan membahas sejumlah masalah di Kota Medan.
Namanya tugas wali kota, menghadap gubernur. Itu sah-sah saja karena banyak hal yang tidak bisa dikerjakan wali kota yang harus ada support dari gubernur,” tuturnya.
Edy mengatakan salah satu hal yang harus diselesaikan di Medan adalah persoalan banjir. Edy menyebut langkah-langkah penanganan banjir ini sudah disiapkan.
“Ini kan direncanakan sejak 2019, kita tagline kan hari ini 2021 Kota Medan bebas banjir, tetapi banyak hambatan yang berkaitan dengan finansial, nah ini finansial sudah kita mulai,” jelasnya.
Minta Dukungan NasDem
Gubsu Edy Rahmayadi sempat memberi sambutan di acara Rakorwil Partai NasDem Sumut. Edy bicara blak-blakan di hadapan Ketua Umum NasDem Surya Paloh butuh dukungan NasDem.
“Bapak Ketua Umum yang saya hormati, pastinya saya butuh NasDem, saya melihat NasDem,” kata Edy dalam sambutannya, Kamis (3/3/2022).
Edy memuji NasDem yang disebut partai besar, peringat keempat Pemilu 2019 di wilayah Sumut. Edy menganggap dia menjadi gubernur pun karena didukung NasDem.
Edy kemudian menyinggung keinginan NasDem untuk menang di Sumut dengan memperoleh 20 kursi di DPRD Sumut. Bagi Edy, jika keinginan itu ingin berhasil, NasDem cukup mengusungnya sebagai calon gubernur.
Inilah perahu yang akan saya naiki apabila diizinkan kelak oleh Ketum (Surya Paloh),” ujar Edy.
Edy mengatakan juga mendapatkan nasihat dari Surya Paloh sebagai gubernur. Edy mengatakan Surya Paloh mengingatkan dia soal komunikasi.
“Benar sekali beliau menyampaikan, ‘Anda harus pandai komunikasi’. Memang tak tahu dan tak bercita-cita saya jadi seorang gubernur. Kalau tahu saya ingin menjadi seorang gubernur, dari dulu saya sekolah tentang komunikasi,” ucap Edy.
Minta Dukungan PKS
Edy Rahmayadi juga sempat menyampaikan keinginannya maju menjadi gubernur lagi pada Pilgub Sumut 2024. Edy meminta dukungan kepada PKS.
“Pada tanggal 5 September 2023 ini, saya tidak bisa lagi ngomong begini. Allahua’lam, pada November 2024, kalau PKS milih saya lagi, begini lagi saya,” kata Edy saat acara Rakerwil PKS Sumut di Medan, Jumat (4/3/2022).
Edy mengaku serius mencari dukungan. Dia pun tak malu jika besok orang membicarakannya mencari dukungan.
“Kalau saya sudah ngomong begini, nanti, besok di koran, Edy minta dukungan ke PKS. Memang iya, kok,” ujarnya.
Edy mengatakan hanya bisa meminta. Dukungan diberikan atau tidak, tergantung PKS. “Tinggal PKS mau atau tidak,” ucap Edy. (POL/DC)