Medan, POL | Melalui Safari Jumat Pemko Medan terus mendorong masjid di Kota Medan untuk menjadi masjid Mandiri. Selain sebagai tempat ibadah, program masjid mandiri juga akan menjadikan masjid sebagai sentra kegiatan masyarakat, baik kegiatan sosial, politik, pendidikan dan perekonomian untuk kesejahteraan masyarakat.
Seperti safari Jumat yang dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman di Masjid Al Hikmah Jalan Bajak V Kelurahan Harjosari II Kecamatan Medan Amplas, Jumat (4/5/2022), program masjid mandiri ini terus digaungkan di tengah jamaah masjid.
Dijelaskan Aulia Rachman, dalam program masjid mandiri terdapat beberapa point yang harus dilaksanakan, salah satunya adalah koperasi Masjid. Dengan adanya koperasi nantinya akan terbangun perekonomian di masjid yang dapat memproteksi warga di seputaran masjid. Artinya berjalannya perekonomian di masjdi ini nantinya jangan sampai ada warga di sekitar yang kehidupannya tidak berkecukupan, jamaah Masjid tidak mengetahuinya.
“Jika orang banyak ke masjid, maka masjidnya akan menjadi makmur sehingga perekonomian bisa hidup. Oleh karenanya melalui program masjid mandiri kita bangun koperasi. Memang harganya sedikit lebih mahal tapi setidaknya yang lebih mahal itu konsep sedekah yang dilakukan oleh jamaah masjid untuk membantu warga warga susah yang ada di sekitar masjid. konsep inilah yang ingin dibangun oleh pemko medan berkolaborasi dengan masjid yang ada di seluruh Kota Medan,” Kata Wakil Wali Kota Medan.
Dijelaskan Aulia Rachman, saat ini sudah ada sekitar 36 koperasi masjid yang berdiri dan mendapatkan bantuan dari Pemko Medan. Artinya Pemko Medan memberikan bantuan sembako untuk koperasi masjid itu bayarnya perbulan. Agar meringankan beban BKM Masjid yang membangun koperasi, sehingga mereka dapat untung dan masyarakat juga dapat pahala sebuah kebaikan. (POL/Cos)
