Medan, POL | Selain di Jakarta, penjualan mobil bekas di Medan juga mengalami penurunan harga. Penurunan ini sudah terjadi tiga minggu belakangan karena wabah Virus Corona yang berlarut secara khusus di Sumatera Utara.
Pemilik showroom mobil bekas di Medan, William, mengatakan mobil bekas memang kini mengalami penurunan harga. Namun ia tidak merinci berapa persen penurunan harganya.
“Memang ada penurunan harga mobil bekas sekarang. Tapi kalau berapa persennya beda-beda juga,” katanya saat dihubungi , Kamis (16/4/2020). Diwawancarai terpisah, Pemilik showroom 20 MOBIL, Yuan Naufal Ilman, mengatakan setelah adanya Covid-19 memang ada penurunan harga jual mobil.
Namun penurunan harganya tidak terlalu signifikan “Iya saat ini memang ada penurunan terhadap harga mobil bekas. Tapi ga jauh sih, tidak sampai 10 persen lah,” ujar Yuan Naufal Ilman Menurutnya hal lain yang mempengaruhi penurunan penjualan mobil bekas adalah banyaknya leasing yang tidak aktif bekerja saat ini.
“Hampir semua leasing sudah setop selling. Hanya ada beberapa leasing yang bisa kerja tapi harus memiliki DP 60 persen untuk bisa diproses, jadi customer tidak bisa kredit. Kalau DP 60 persen kan lebih baik beli cash,” jelasnya.
Ia mengatakan kini permintaan mobil bekas masih tinggi. Namun karena proses di lapangan berhenti membuat penjualannya mengalami penurunan. “Sekarang juga banyak yang jual mobil miliknya. Banyak yang memilih untuk down grade. Misalnya dia punya Fortuner lalu dijual dan digantikan dengan Innova,” katanya.
Ia mengatakan banyak juga yang menjual mobil karena persiapan uang cash. Naufal mengatakan saat ini city car dijual dengan rata-rata Rp 70 jutaan. “Kalau mobilnya tahun tinggi seperti 2014 ke atas dijual Rp 70 juta ke atas. Sedangkan kalau tahunnya 2014 ke bawah dijual Rp 40 juta hingga Rp 50 juta,” tambahnya.
Dikatakannya saat ini kebanyakan orang mencari mobil mewah seperti Mercedes Benz, BMW, atau Alphard. Ia mengatakan mobil premium kini dijual dengan harga yang cukup stabil.
“Semenjak ada Covid-19 ini, kebanyakan yang dicari itu mobil mewah. Kurang tahu juga kenapa, padahal harga yang kami tawarkan masih stabil, belum ada penurunan,” pungkasnya.(tro)







