Sibolga, POL | Wali Kota Sibolga Drs HM Syarfi Hutauruk dalam sambutannya menyampaikan agar dalam tata kelola destinasi wisata, harus menjaga keramahan, variasi makanan, hingga kebersihan.
“Bahasa mencerminkan bangsa. Oleh karenanya, baik itu turis domestik maupun mancanegara harus diperlakukan ramah dan sama. Kita hargai mereka, karena mereka membawa dolar untuk kita. Semua sektor, mulai dari industri kecil, makanan, bahkan transportasi dapat hidup karena pariwisata,” ujarnya saat membuka Pelatihan Tata Kelola Destinasi dan Pelayanan Kepariwisataan, Rabu (29/7/2020).
Kegiatan yang direncanakan berlangsung selama 2 (dua) hari ini, menghadirkan Narasumber Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia Provinsi Sumatera Utara Kus Endro, dan Pimpinan Dusun Kreatif Indonesia Andi Eka Saputra.li Kota.
Pelatihan tersebut diselenggarakan bagi masyarakat di destinasi wisata, pemandu wisata, pelaku usaha kepariwisataan, pemerhati pariwisata, komunitas penjaga pantai barat, dan kelompok sadar wisata di Kota Sibolga yang berjumlah 40 (empat puluh) orang peserta.
Sebelumnya, Kadis Parpora Yahya Hutabarat, SE, MM selaku Ketua Panitia melaporkan, bahwa tujuan kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan bagi pengelola destinasi wisata, agar destinasi tidak terbengkalai dan memberi bagi pemerintah, masyarakat sekitar, wisatawan, lingkungan dan stakeholder lainnya.(KS)
