• Redaksi
  • Hubungi Kami
Kamis, 20 November 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Daerah

Sambut Baik Kebijakan Pemkab dan Forkopimda Izinkan Pesta Adat, Taput Daerah Ber-Tuhan dan Berbudaya Perlu Ditata Ulang Kegiatan Keagamaan dan Sosbud

Editor: Editor
Sabtu, 4 Juli 2020
Kanal: Daerah

Editor:Editor

Sabtu, 4 Juli 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Tarutung, POL | Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) sebagai daerah ber -Tuhan dan ber-budaya sudah saatnya menata ulang pelaksanaan kegiatan ke Agama-an dan Sosial budaya (Sosbud).

Demikian tanggapan dari tokoh agamaTaput saat di wawancarai, Sabtu (04/07/2020) atas kebijakan Bupati Taput Drs Nikson Nababan, MSi yang akhirnya dituangkan menjadi keputusan bersama Forkopimda, tokoh Gereja, MUI, tokoh Adat yang memberikan izin melaksanakan pesta/adat istiadat dan sosial budaya lain nya yang mulai berlaku sejak hari Kamis (02/07/2020).

Menjelang tatanan hidup baru (new normal) di Taput, Bupati Nikson Nababan bersama Forkopimda membuat kebijakan yang sangat fundamental dan amat strategis antara lain memberikan izin beribadah sejak Minggu (07/06/2020) dengan membuat percontohan (rule-model)  di gereja HKBP Pearaja, gereja GEPKIN Tarutung Kota dan HKI Tarutung Kota. Bupati Nikson Nababan beserta isteri tercinta nya Satika Simamora bersama Forkopimda dan pimpinan OPD Taput turut ibadah ketika itu.

Sesudah izin beribadah.diberikan, kemudian disusul pemberian izin melaksanakan pesta/adat istiadat serta kegiatan sosial budaya lain nya. Semenjak Covid-19 mendera belahan dunia, termasuk Taput berdampak lumpuhnya seluruh sendi sendi kehidupan dan perekonomian masyarakat.

Menanggapi pemberian izin beribadah di gereja masjid serta izin melaksanakan adat istiadat dan kegiatan sosial budaya lainnya, para tokoh Agama, Budaya dan pemerhati pendidikan menyambut  baik atas atensi dan diskresi Pemkab dan Forkopimda Tapanuli Utara tersebut. Kebijakan Bupati Nikson Nababan tentang pemberian izin ini mendapat respon positif.

     Membenahi Ulang

Gembala Sidang gereja GEPKIN Tarutung Kota Pdt. Donald Piter Sinaga STh,MA berpendapat,  Tapanuli Utara sebagai daerah yang “ber- Tuhan” dan “berbudaya”, sudah waktunya membenahi ulang seluruh pola kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial budaya.

Membenahi ulang yang dimaksudan Pdt Donald antara lain bahwa seluruh lapisan harus sadar bahwa situasi ini  bukan normal ,tetapi new normal (tatanan hidup baru). “Saya memerhatikan banyak pihak beranggapan bahwa kita hidup di zaman yang normal, padahal tidak normal. Untuk itu kita seluruhnya kita harus sadar bahwa memang seluruh sistem pranala-pranala kehidupan kita tentunya harus berubah”, ujar Pdt Donald.

Menurut Ketua Sinode gereja GEPKIN Pusat ini,  kita harus benahi ulang bagaimana ber gereja tang baru,bagaimana melakukan acara pesta/adat istiadat yang baru. Ketika kita lupa dan situasi sekarang dipaksakan menjadi situasi yang seperti biasa (normal), kita khawatirkan akan muncul cluster baru penyebaran Covid-19 yang berpotensi merusak sendi sendi kehidupan masyarakat. Demi kepentingan bersama, hal ini butuh perhatian bersama.

“Saya melihat Bupati Taput Nikson Nababan sangat ber hati-hati memberikan izin beribadah dan izin melaksanakan pesta/adat istiadat. Hendaknya demikian halnya seluruh lapisan masyarakat agar mematuhi seluruh peraturan dan ketentuan sebagai pedoman kita dalam melaksanakan ibadah, melaksanakan pesta/adat istiadat. Jadi kita harus siap membenahi ulang kegiatan ber -gereja dan pesta/adat istiadat”, kata Pdt Donald Piter Sinaga STh,MA .

Selaku tokoh Agama, Pdt Donald sangat mengapresiasi  langkah langkah kongkrit dengan seluruh protokol kesehatan yang sudah disepakati.

“Harapan saya sebagai salah seorang Pemimpin Gereja di Tapanuli Utara, supaya masyarakat khususnya Tokoh tokoh adat memerhatikan dan mengikuti seluruh aturan main yang sudah disepakati, termasuk soal penggunaan waktu setiap kegiatan pesta/adat istiadat harus selesai pukul 15.00 WIB”, katanya.

Pemerintah dan Forkopimda juga sangat diharapkan untuk melakukan pengawasan yang yang esktra ketat mengingat akan datangnya tamu tamu dari luar Tapanuli Utara.

Tuhan memberi wewenang kepada Pemerintah untuk menata seluruh kehidupan masyarkat Taput dengan kasih.Dalam kasih selalu ada dua komponen yaitu kelemahlembutan dan ketegasan. “Pemberian izin ini adalah kasih yg dalam wujud kelemahlembutan, namun harus diimbangi dengan pengawasan ketat (Sanksi yang tegas) sebagai wujud kasih dalam bentuk ketegasan”, ujar Pdt Donald Piter Sinaga, STh, MA. (POL/BIN)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: DitataKebijakan PemkabKegiatan KeagamaanPesta AdatTaput
Berita sebelumnya

Kelompok SBPI Sumut Bertolak ke Jakarta Temui Presiden Jokowi, Polsek Pulau Raja Kawal Hingga Perbatasan Labura

Berita selanjutnya

Pizza Hut di Amerika Serikat Bangkrut, Bagaimana Nasib Gerai di Indonesia?

TERBARU

Melalui Medan Satu Data Pelayanan dan Pembangunan Akan Menjadi Lebih Baik

Kamis, 20 November 2025

Kegiatan Entry Meeting, Wakil Bupati Labuhanbatu Terima Kunjungan Tim BPK Perwakilan Provinsi Sumut

Rabu, 19 November 2025

Pemprov Sumut Genjot KUR untuk UMKM, Realisasi Sudah Capai Rp13,4 Triliun

Rabu, 19 November 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd