Medan, POL | Fakultas Ilmu Budaya Program Studi Sastra Batak Universitas Sumatera Utara, Selasa (25/6) di kampus FIB USU mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan topik “Tinjauan Kuriklum dan Persiapan Penyusunan Borang Akreditasi Menuju Unggul dan Internasional”.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Prof Dr Drs Jonner Hasugian MSi dan Dr Ing Ir Ikhwansyah Isranuri dengan masing-masing paparan “Persiapan Penyusunan Borang Akreditasi Menuju Unggul dan Internasional” serta “Tinjauan Kurikulum”.
Acara ini dihadiri Dekan FIB USU yang diwakili Pembantu Dekan III Drs Moh Fujiono, Kaprodi Sastra Batak Drs Jekmen Sinulingga MHum, Sekretaris Prodi Drs Warisman Sinaga MHum, para Dosen FIB USU, stakeholder, alumni, dan media Sumatera Utara diwakili Drs Jumian Situmorang yang juga alumni FIB USU.
Dekan FIB USU dalam sambutannya mengharapkan dengan adanya kegiatan diskusi ini akan memberi nilai positif kepada Prodi Sastra Batak sehingga nantinya Prodi ini mampu memiliki akreditasi menuju unggul dan internasional.
“Silahkan dibahas dan digodok mata kuliah apa yang perlu ditambah dalam kurikulum sehingga mencapai akreditasi menuju unggul dan internasional. Kami mendukung sepenuhnya”, kata Dekan FIB USU.
Harus Bermitra
Sementara itu Ketua Prodi Sastra Batak FIB USU Drs Jekmen Sinulingga MHum mengatakan Prodi Sastra batak FIB USU dalam mencapai akreditasi yang unggul dan internasional harus bermitra dengan berbagai pihak/stakeholder termasuk dengan ikatan alumni.
‘Tanpa ada mitra sulit bagi kami meningkatkan akreditasi Prodi ini dimana sekarang akreditasnya berstatus Baik Sekali”, tandas Jekmen seraya berharap dengan kegiatan ini terutama masukan dari narasumber akan membuka peluang bagi kami meningkatkan akreditasi prodi ini.
Sekretaris Prodi Drs Warisman Sinaga MHum yang bertindak selaku pembawa acara banyak menguraikan perjalanan Prodi ini semenjak dinakhodai Ketua Prodi Drs Jekmen Sinulingga MHum.
“Kami sangat berharap dukungan semua pihak termasuk stakeholder dan alumni memberi masukan dan perhatian demi peningkatan akreditasi Prodi ini”, kata Warisman yang mantan Ketua Prodi Sastra Batak itu.
Punya Komitmen Tinggi
Prof Dr Drs Jonner Hasugian MSi dalam paparannya banyak mengungkapkan masalah mutu Universitas di Indonesia termasuk USU. Salah satu kata kunci dalam peningkatan mutu Universitas menurut Prof Jonner adalah komitmen tinggi.
“Tanpa ada komitmen yang tinggi mutu suatu universitas itu sulit dicapai termasuk akreditasnya”, tandas Prof Jonner Hasugian yang juga pengurus Batak Center Sumut itu.
Terkait dengan peningkatan mutu akreditas FIB USU, Prof Jonner bertanya Prodi Sastra Batak itu mau jadi apa? Kalau mau jadi unggul maka harus ada komitmen tinggi dari semua pemangku FIB USU.
“Tapi saya yakin betul dengan ketua Prodi Drs Jekmen Sinulingga yang punya komitmen tinggi akan mampu membawa Prodi ini menjadi unggul dan internasional”, papar Prof jonner.
Di bagian lain, Dr Ing Ir Ikhwansyah Isranuri dalam paparannya banyak membahas mengenai tinjauan kurikulum termasuk dalam upaya peningkatan akreditasi Prodi Sastra Batak FIB USU. Dalam acara sesi tanya jawab berkenan memberi masukan dan pertanyaan Drs Jumian Situmorang dan Dra Herlina Ginting.
Acara berlangsung dengan apik berkat kerjasama panitia seperti para dosen Drs Ramlan Damanik MHum, Dra Herlina Ginting, Dr Sibarani, Risdo dan mahasiswa Prodi Sastra Batak. (rel)
