Tarutung, POL | Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, SE MBA secara tegas mendukung rencana pendirian Universitas Negeri di Tapanuli Raya. “Saya setuju dengan pendirian Universitas Negeri di Tapanuli Raya. Saya sudah melihat secara langsung potensi Danau Toba. Saya sudah diajak bupati berkeliling melihat potensi-potensi itu. Pendirian Universitas Negeri di Tapanuli Raya merupakan salah satu solusi untuk kemajuan wisata Danau Toba sebagai destinasi dunia,” kata Bambang Soesatyo saat tampil menjadi pembicara pada sosialisasi empat pilar di gedung Sopo Partungkoan, Tarutung ,Jumat (7/02/2020).
Tentang pendirian Universitas Negeri ini , Ketua MPR dengan sapaan akrab Bamsoet ini mengatakan sudah berdiskusi dan meminta kepada Menteri Agama untuk mengganti status Instititut Agama Kristen Negeri (IAKN) menjadi Universitas Negeri di Tapanuli Raya.
“Saya juga minta agar tokoh-tokoh Batak yang bisa memajukan bangsa ini agar diminta buah pikirannya. Kita mendorong tokoh Batak untuk membujuk Presiden agar secepatnya menandatangani pendirian Universitas Negeri itu untuk kemajuan daerah Tapanuli,” ujar Bamsoet.
Menurutnya, potensi yang dimiliki Tapanuli Utara dan daerah lainnya yang ada di lingkar Danau Toba sangat mendukung pendirian Universitas Negeri . “Kebahagian saya akan saya sampaikan kepada rekan-rekan dan keluarga, bahwa ada satu daerah di Sumatera Utara yaitu Tapanuli Utara memiliki potensi yang perlu dikembangkan untuk kemajuan negara ini. Terima kasih telah diberikan pakaian adat dengan acara adat Batak yang begitu kental. Ini pertama kali, sungguh suatu yang luar biasa, ujar Bamsoet dengan kagum.
Pada acara tersebut Bupati Taput Drs. Nikson Nababan, MSi mengatakan, kedatangan ketua MPR RI Bambang Soesatyo, SE MBA suatu karunia yang diberikan Tuhan ke Taput secara khusus.
Ia merupakan tokoh penting di NKRI yang dapat merubah kebijakan negara ke arah yang lebih baik. Sudah tiga tokoh negara datang baru baru ini ke Bonapasogit Taput. Pertama Menpora, Menteri Sosial dan ketiga ketua MPR Bambang Soetayo. “Dengan kedatangan mereka, harapan kita akan dapat terwujud untuk kemajuan daerah kita. Dan saya telah paparkan kondisi Tapanuli Utara dan Tapanuli Raya secara umum. Apa yang kami rencanakan, tinggal ketok palu dari atas. Mimpi kami harus bisa menyumbang negara melalui kemajuan pembangunan Tapanuli Raya mandiri,” kata Nikson optimis.
Ketua DPRD Taput Ir. Poltak Pakpahan menambahkan, keinginan masyarakat Taput dan masyarakat Tapanuli Raya dapat terwujud dengan berdirinya Universitas Negeri. “Dengan kedatangan Bapak Ketua MPR, semoga menjawab kerinduan masyarakat Taput akan berdirinya Universitas Negeri,” kata Poltak.
Pada acara tersebut tokoh masyarakat Taput memberikan seperangkat pakaian Batak Toba kepada Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. “Dengan pakaian adat ini, bapak Ketua MPR selalu dalam perlindungan Tuhan Yang Maha Esa, itulah doa kami. Harapan kami, agar Bapak Bambang Soesatyo mendukung percepatan berdirinya Universitas Negeri di daerah kami,” ucap ketua LADN Maslan Sinaga.
Pada acara tersebut juga diramaikan pengurus Komunitas Masyarakat Danau Toba yang diketuai Edison Manurung.
Ketua Yayasan Parade Guru Taput Martua Situmorang merasa bahagia atas kehadiran Ketua MPR RI Bambang Soesatyo di Taput. Martua mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung pendirian Universitas Negeri Tapanuli Raya.(BIN)