Samosir, POL | Sebagai generasi muda, jika dipercaya memimpin Kabupaten Samosir, Vandico Timoteus Gultom menyampaikan sikapnya akan memberikan perhatian serius dalam pembinaan atlet dan pembangunan infrastruktur pendukung olahraga di bumi Satahi Saoloan.
Hal ini disampaikan untuk menjawab keluhan para pemuda terkait minimnya perhatian pemerintah saat ini terhadap pembinaan olahraga.
Pada acara yang bertajuk “Vandico T. Gultom padompak bohi dohot relawan muda-mudi Pangururan,” Minggu (13/10/2019) di Aula HKBP Bolon Pangururan ini dihadiri 400an generasi milenial.
Vandico menyampaikan untuk mewujudkan semua itu, pertama-tama yang akan ia lakukan yakni dengan menjalin sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam hal pembangunan infrastruktur. Sehingga APBD tidak terbeban dan dapat digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Setelah kita pastikan APBD kita terbebani, dengan demikian kita bisa fokus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat salah satunya memperhatikan pembinaan atlet olahraga dan secara bertahap pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur bidang olahraga,” kata Vandico T. Gultom.
Dengan begitu, para atlet akan termotivasi untuk mengukir prestasi terbaik yang mengharumkan Kabupaten Samosir dalam setiap event olahraga baik ditingkat kabupaten, provinsi maupun nasional. Bahkan di tingkat internasional.
Di bidang sepak bola misalnya, Vandico yang hadir bersama orangtuanya, Ober Gultom, Pahalatua Simbolon, Raun Sitanggang, Tokoh Budaya dan beberapa tokoh pemuda Pangururan lainnya ini, akan rutin menggelar turnamen di tiap kecamatan dan tingkat kabupaten.
Pada kesempatan itu, bakal calon Bupati Samosir ini juga mengajak anak muda atau generasi milenial untuk turut ambil bagian memajukan ekonomi dan pariwisata Kabupaten Samosir dengan memanfaatkan teknologi.
Apalagi, kata Vandico, saat ini perhatian Presiden Jokowi ke kawasan Danau Toba sungguh sangat luar biasa yang ditunjukkan dengan memperbaiki dan membangun sektor-sektor penunjang kepariwisataan khususnya di Kabupaten Samosir.
“Di era teknologi saat ini, kemajuan dunia pariwisata Samosir ke depan akan ditentukan oleh generasi milenial. Sehingga mempersiapkan SDM yang mumpuni harus dimulai dari sekarang,” sebut pemuda yang masih berusia 27 tahun itu.
Caranya dengan meningkatkan SDM melalui peningkatan pendidikan. Dirinya akan mencanangkan pendidikan gratis sampai S2 bahkan S3 dengan catatan khusus putra putri Samosir yang ber-IPK 3 terlebih yang kurang mampu.
Antara lain, kata dia, memprogramkan rumah baca dan pendidikan bahasa Inggris tiap desa akan jadi prioritas kita. Hal ini guna mempersiapkan masyarakat menyambut kemajuan pariwisata Samosir.
“Dengan mengusung tagline ‘muda, energik, cerdas dan milenial, saya pulang ke kampung halaman untuk mengabdi membangun Samosir maju dan sejahtera. Mari generasi milenial berjuang bersama saya untuk mewujudkan mimpi kita,” seru Vandico Gultom.
Pada kesempatan itu, para pemuda-pemudi yang hadir menyatakan kesiapannya untuk mengkampanyekan dan berjuang bersama Vandico Gultom. Hal ini ditandai dengan terbentuknya ‘Relawan generasi milenial Vandico’.(POL/SBS).







