Medan, POL | Tokoh muda kota Medan baik yang berasal dari berbagai latar belakang profesi kini mulai muncul guna meramaikan bursa Calon Walikota dan Wakil Walikota Medan 2020-2025.
Dedi Masri merupakan salah satu sosok muda yang digadang-gadang akan ikut meramaikan bursa calon pemimpin Kota Medan. Meski muda, beliau adalah seorang Ulama, Hafiz Qur’an dan juga pengusaha jebolan Universitas Al-Azhar Mesir, DR. H. Dedi Masri, Lc, MA.
”Saya merasa terpanggil untuk meramaikan bursa calon walikota Medan,” kata Dedi Masri saat bincang- bincang di Hotel Madani Medan, Kamis (04/07/2019).
Dedi ingin tampil guna membenahi kota Medan. Baik itu dari segi perekonomian dan juga membangun karakter g masyarakat, agar mau turut untuk membangun kota Medan atau dengan artian peduli. Sudah saatnya Kota Medan kedepan dipimpin oleh sosok muda religius cerdas yang juga mumpuni dalam persoalan ekonomi.
“Kota Medan adalah kota yang memiliki segudang potensi. Diantaranya yang terbesar adalah sektor ekonomi dan pariwisata. Sampai saat ini saya melihat belum ada sosok pemimpin Kota Medan yang mampu memaksimalkan potensi itu,” kata Presidium Forum Ukhuwah Mahasiswa Islam di Kairo 1995-1996 itu.
Oleh karena itu, Dedi meyakini, sosok religius dan memahami ekonomi secara baik sudah saatnya memimpin Kota Medan. Sebab Kota Medan adalah kota yang multi etnis, sebenarnya memiliki potensi untuk pengembangan industri pariwisata ,jasa dan perdangan.yang sangat besar.
Sebagai contoh, jelas Ketua Umum DPW IPI (Ikatan Pesantren Indonesia) Sumut tersebut, Kota Medan merupakan kota tujuan wisata sekaligus kota transit yang dikunjungi oleh wisatawan lokal dan internasional.
Selain itu, Dedi berharap Kota Medan segera dipimpin oleh sosok yang memiliki kewibawaan tinggi. Sebab jika memiliki hal itu, maka memiliki kecerdasan sekaligus akhlak yang baik.
“Pemimpin seperti itu bisa menjadi khatib, tidak hanya berani berbicara di acara umum dan bisa masuk ke semua golongan. Saya berharap medan menjadi ikon tahfiz terbanyak di seluruh Indonesia. Anak-anak penghafal Al-Quran bukan tidak terdidik, tapi bahkan dapat meningkatkan akhlak dan kecerdasan sekaligus,” tandas Wakil Ketua KADIN (Kamar Dagang dan Industri) Sumut dan Wakil Ketua ISMI( Ikatan Saudagar Muslim Indonesia) itu.
Saat ini, Dedi Masri yang juga Kepala Bidang Hubungan Luar Negeri MUI SUMUT serta Wakil Ketua HIPMI Sumut itu lebih dikenal sebagai pemilik Hotel Madani dan dosen di Universitas Islam Negeri Sumatera. (POL/Luk/).







