• Redaksi
  • Hubungi Kami
Minggu, 26 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Nasional

Luhut Resah 500 Ribu TKI Mau Pulang

Editor: Cosmos
Selasa, 21 April 2020
Kanal: Nasional

Editor:Cosmos

Selasa, 21 April 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta, POL | Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mewaspadai kepulangan ratusan ribu tenaga kerja Indonesia (TKI) dari luar negeri. TKI dari Malaysia menjadi sorotan karena ada risiko di tengah pandemi virus Corona (COVID-19).

“Ini memang masalah tersendiri, kedatangan tenaga kerja kita dari Kuala Lumpur itu hampir 505.000 dan angka itu bisa bertambah. Kemudian dari Taiwan,” kata Luhut yang juga sebagai Menteri Perhubungan Ad Interim saat rapat virtual dengan Komisi V DPR RI, Selasa (21/4/2020).

Luhut khawatir kepulangan mereka tidak melalui cara-cara yang sesuai prosedur. Bukan tidak mungkin para TKI ini membawa pulang virus Corona (COVID-19). “Di pelabuhan ini sendiri masalah, mereka merembes di hampir semua jalan tikus di Kaltara (Kalimantan Utara), di perbatasan Kalimantan Utara dengan kita. Ini masalah sendiri yang perlu kita selesaikan,” ucapnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap agar TKI yang sedang berada di luar negeri tidak pulang. Pemerintah akan mengirimkan bantuan sembako bagi  TKI yang ada di luar negeri.

Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy usai mengikuti rapat terbatas dengan tema Penanganan Arus Masuk WNI dan Pembatasan Perlintasan WNA melalui video conference, Selasa (31/3/2020).

“Intinya untuk kepulangan ini sifatnya sukarela dan kita justru berusaha menahan mereka agar tidak pulang. Karena sesuai pesan Pak Presiden tugas kita menjaga keselamatan WNI baik yang ada di dalam negeri maupun di luar negeri. Kalau yang di luar negeri masih aman sebaiknya di sana dulu, tidak usah pulang,” tuturnya.(Dtc)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Berita sebelumnya

Poldasu Buru Suami Pejabat Kantor Gubsu

Berita selanjutnya

Ricuh, Puluhan Anggota TNI Turun 10 Warga Luka

TERBARU

Pemprov Sumut Perluas Program Desa Antikorupsi

Jumat, 24 Oktober 2025

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd