Jakarta, POL | Demo 11 April yang dilakukan BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan Gedung DPR-MPR rusuh, Senin (11/4/2022). Jalan tol dalam kota yang berada di depan Gedung DPR-MPR ditutup dari kedua arah. Jalan arteri di depan Gedung DPR jugan ditutup.
Hingga pukul 16.15 WIB, situasi di depan Gedung DPR masih mencekam. Aparat dan mahasiswa masih bentrok. Mahasiswa membakar berbagai benda yang mudah terbakar. Demonstran juga bertindak anarkis dengan melempar batu dan botol ke arah petugas.
Petugas langsung menembakkan gas air mata yang membuat ribuan mahasiswa kocar kacir berlari ke arah Cawang atau Slipi.
Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar demonstrasi menolak penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden di deoan gedung DPR, Jakarta, Senin (11/4/2022).
BEM SI membawa empat tuntutan ke gedung DPR. Pertama, mendesak dan menuntut wakil rakyat mendengarkan dan menyampaikan aspirasi rakyat bukan aspirasi partai.
Kedua, mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menjemput aspirasi rakyat sebagaimana aksi massa yang telah dilakukan dari berbagai daerah dari tanggal 28 Maret 2022 sampai 11 April 2022.
Ketiga, mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk tidak mengkhianati konstitusi negara dengan melakukan amendemen, dan tegas menolak penundaan Pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode.
Keempat, mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan mahasiswa kepada presiden yang sampai saat ini belum terjawab. (POL/BS)