• Redaksi
  • Hubungi Kami
Jumat, 24 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Datang ke Istana, CEO Bukalapak Minta Maaf ke Jokowi

Editor: Suganda
Sabtu, 16 Februari 2019
Kanal: Ekonomi, Nasional

Editor:Suganda

Sabtu, 16 Februari 2019
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta, POL | CEO Bukalapak, Achmad Zaky, menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Sabtu (16/2). Kedatangan Zaky untuk memenuhi undangan Presiden, menyusul polemik cuitan Bos Bukalapak tersebut soal dana riset dan pengembagan (R&D) di media sosial kemarin.

Zaky tiba di istana sekitar pukul 09.15 WIB dan langsung diterima Jokowi yang didampingi Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. “Saya ucapkan terima kasih kepada Presiden yang sudah luangkan waktunya untuk bertemu dengan saya pribadi. Secara pribadi saya sampaikan maaf kepada bapak dan luruskan juga yang kemarin,” ujar Zaky usai menghadap Presiden di Istana Merdeka, Sabtu (16/2).

Zaky menyampaikan, pada prinsipnya Presiden menerima dan memahami penjelasan yang ia sampaikan termasuk polemik soal dana R&D dan sebutan ‘presiden baru’. Zaky menyebutkan Bukalapak juga mendukung dan mengapresiasi peta jalan yang dibuat pemerintah untuk membangun Indonesia berbasis inovasi, khususnya oleh anak-anak muda.

“Bukalapak juga support dan Bukalapak sedang kembangkan pusat riset, kemarin di Bandung nanti Jogja, Surabaya, Medan. Mudah-mudahan bisa kolaborasi. Semangatnya membuat indonesia maju berbasis riset inovasi SDM berkualitas,” kata Zaky.

Ditanya soal tanggapan presiden, Zaky menyebutkan orang nomor satu di Indonesia itu bahkan mengimbau masyarakat untuk tidak ramai-ramai meng-uninstall aplikasi Bukalapak, seperti yang viral dalam satu hari belakangan. Sebagai karya anak bangsa, ujar Zaky menirukan perkataan Jokowi, justru Bukalapak harus didukung.

“Pak Presiden sampaikan bahwa nanti akan disampaikan jangan unsintall Bukalapak. Karena karya indonesia harus didukung. Mungkin nanti akan disampaikan langsung,” kata Zaky.

Ribut-tibut soal Bukalapak bermula dari cuitan Zaky di Twitter soal dana pengembangan R&D. Zaky menyebutkan omong kosong industri 4.0 bila anggaran untuk research & development (R&D) Indonesia masih jauh dibanding negara lain. Dalam data yang dia sodorkan, Indonesia jauh tertinggal dari Singapura dan Malaysia. Cuitan ini mendulang respons beragam dari masyarakat hingga viral gerakan ‘uninstall bukalapak’. Presiden dijadwalkan akan memberikan pernyataan resmi siang ini soal pertemuannya dengan Achmad Zaky.(Rep/P03)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Achmad ZakyBukalapakJokowi
Berita sebelumnya

Diduga Selingkuh, Pejabat PTPN III Diamankan Polsek Sunggal

Berita selanjutnya

Tiga Rumah Terbakar di Simalingkar, Satu Orang Tewas

TERBARU

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025

Bupati Langkat Syah Afandin Jalin Kerjasama Pendidikan dan Lingkungan dengan Tiga Institusi

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd