• Redaksi
  • Hubungi Kami
Jumat, 24 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Darmin Nasution: Baru Era Jokowi Penyaluran KUR Besar-besaran

Editor: Suganda
Rabu, 27 Februari 2019
Kanal: Ekonomi, Nasional

Editor:Suganda

Rabu, 27 Februari 2019
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta, POL | Presiden Joko Widodo ( Jokowi) dijadwalkan akan melakukan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) ketahanan pangan dan aksi ekonomi untuk rakyat di Pondok Pesantren Mifatul Huda, Kecamatan Manonjaya, Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (27/2). Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun dijadwalkan akan mendampingi Presiden.

Darmin yang turut menanti kedatangan Jokowi, berkesempatan memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait program KUR yang telah dijalankan sepanjang masa pemerintahan Jokowi.

Satu hal menarik yang dilakukan Darmin dalam sambutannya adalah bermain tebak-tebakan dengan masyarakat yang hadir. Pertanyaan tebak-tebakan yang dilakukan Darmin terkait realisasi penyaluran KUR pada tahun 2018.

“Tebak-tebakan. Berapa nilai KUR yang sudah disalurkan. Nggak apa-apa salah,” ungkapnya.

Jawaban yang diberikan masyarakat pun beragam. Ada pula masyarakat yang mengira angka realisasi KUR sebesar Rp 6 triliun. “Berapa Rp 6 triliun?,” timpal Darmin.

Karena belum ada jawaban yang benar, Darmin pun kemudian memberikan ‘kunci jawaban’ yang benar kepada masyarakat. “Tahun lalu kita salurkan Rp 120 triliun. Tahun ini, kita siap salurkan Rp 140 triliun,” kata Darmin.

Mantan Gubernur Bank Indonesia ini pun mengatakan bahwa sebelumnya KUR tidak disalurkan dalam jumlah yang besar. “Sudah lama dari 10 tahun lalu, dulu namanya KUT, Kredit Usaha Tani. Tapi nggak pernah banyak jumlahnya. Seluruh Indonesia, Rp 3 triliun, paling banyak Rp 5 triliun,” jelas dia.

“Sejak 2015 Pak Jokowi minta dirancang ulang, disusun ulang jadi KUR, tidak tanggung-tanggung, presiden minta harus meningkat berpuluh-puluh kali lipat. Bunga juga harus jauh lebih murah. Dulu bisa 18 Persen. Pak Joko Widodo mulai tahun 2015 dengan bunga 12 persen, dua tahun kemudian minta turun jadi 9 persen. Tahun lalu, diturunkan lagi bunga menjadi 7 persen,” imbuhnya.

Hal ini menunjukkan komitmen dan keseriusan Pemerintah Joko Widodo dalam mendukung perkembangan ekonomi masyarakat, terutama di level usaha kecil.

“Republik kita ini belum pernah menggagas (penyaluran KUR) besar-besaran dengan biaya yang murah seperti yang terjadi sejak 2015,” tandasnya.(Bis/P03)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Darmin NasutionKUR
Berita sebelumnya

Total Dana Kampanye Prabowo-Sandi per Februari Rp 134 M

Berita selanjutnya

Puluhan PKL Geruduk Kantor SatPol PP Tanjungbalai

TERBARU

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025

Bupati Langkat Syah Afandin Jalin Kerjasama Pendidikan dan Lingkungan dengan Tiga Institusi

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd