Medan, POL | Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Muryanto Amin SSos MSi kembali mengukuhkan tiga guru besar di Gelanggang Mahasiswa USU.
Ketiga guru besar itu yakni Prof Dr Delvian SP MP dari Fakultas Kehutanan, Prof dr Ayodhia Pitaloka Pasaribu MKed(Ped) SpA(K) PhD(CTM) dari fakultas Kedokteran ( FK), dan Prof Dr Miswar Budi Mulya SSi MSi dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
“Selamat kepada guru besar yang saat ini dikukuhkan. Kami menunggu karya inovasi Saudara agar terus mendukung USU sebagai universitas berkelas dunia, terutama dalam menata dan memperkuat ekosistem pendidikan,” kata Muryanto, Jumat (18/8/2033).
Melihat situasi saat ini, kata Muryanto sejak berakhirnya pandemi, negara-negara didunia telah mengubah cara dalam mengelola tatanan kehidupan manusia seperti pada isu lingkungan.
Setiap negara harus mempersiapkan basis infrastruktur dan sumber daya manusia dalam memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan ke depannya untuk keberlangsungan dunia. Seperti standarisasi yang sama meskipun jenis produk yang dihasilkan berbeda.
Untuk itu, Muryanto terus memberikan semangat kepada para profesor untuk melaksanakan tugas tridharma yang akan memajukan pendidikan di Indonesia.
Menurutnya, isu lingkungan menjadi sangat sensitif dalam memproduksi penyediaan barang dan jasa yang dibutuhkan demi keberlangsungan dunia.
“Salah satu yang sangat penting agar kita memiliki pergaulan setara dengan masyarakat dunia adalah standarisasi yang sama meskipun jenis produk yang dihasilkan berbeda beda,” ungkap Muryanto.
Ketiga guru besar yang dikukuhkan pada Selasa (15/8/2023) itu yakni Prof dr Ayodhia Pitaloka Pasaribu MKed(Ped) SpA(K) PhD(CTM) di bidang Infeksi Tropis yang merupakan keunggulan dari FK berkomitmen untuk mengutamakan kerja sama penelitian pendidikan dengan menghasilkan penemuan terbaru untuk kemajuan masyarakat.
“Karena saya bergerak di bidang infeksi tropis dan itu keunggulan dari FK, maka kerja sama penelitian pendidikan itu akan terus diutamakan untuk menghasilkan penemuan- penemuan baru, terutama untuk kemajuan masyarakat,” jelas Prof dr Ayodhia Pitaloka Pasaribu
Sementara Prof Dr Delvian SP MP berharap ke depannya dapat memberikan kontribusi secara maksimal dalam hal penelitian, pendidikan, pengabdian agar turut bermanfaat bagi alam sekitar. Salah satunya potensi mikroba untuk membantu pertumbuhan tanaman pada kondisi marginal.
“Yang jelas motivasi utama adalah mengembangkan apa yang kita punya, seperti mikroba yang sangat potensial yang bisa digunakan untuk membantu pertumbuhan tanaman pada kondisi marginal. kita harus bimberikan kontribusi lebih bukan hanya dalam hal pendidikan juga penelitian dan pengabdian,” ujar Prof Dr Delvian.
Sedangkan Prof Dr Miswar Budi Mulya SSi MSi juga berharap dapat menjadi panutan dalam hal riset dan pengabdian kepada masyarakat sehingga hasil riset dapat digunakan masyarakat.
Para guru besar yang dikukuhkan ini berpesan kepada mahasiswa lainnya untuk bekerja keras, pantang menyerah, gigih, dan belajar hingga akhir karena tidak ada kesuksesan yang dapat dicapai dengan mudah. (gudmen)