Medan, POL | Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan meraih peringkat 1 di Sumatera Utara, atas kepedulian pekerja rentan di Kabupaten Tapanuli Selatan.
Paritrana Award merupakan ajang penghargaan yang diberikan oleh Presiden RI kepada Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota, dan Pelaku Usaha meliputi perusahaan skala besar – skala menengah, usaha sektor layanan publik dan usaha mikro, yang mendukung penuh pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Penghargaan ini diterima oleh Kadis Ketenagakerjaan Tapanuli Selatan Achmad Raja Nasution dalam acara di Hotel Grandmercure, Medan, Selasa (21/2/2023) siang.
Terkait hal ini, Bupati Tapsel, H.Dolly Pasaribu mengatakan, Dalam hal ini pemerintah Kabupaten tapanuli berhasil meraih peringkat 1 Sumatera Utara dan menyingkirkan 32 Kabupaten/kota lainnya.
“Atas prestasi ini, pemerintah kabupaten tapanuli akan mewakili Sumatera utara di tingkat nasional. Mudah2an kabupaten tapanuli selatan dapat meraih peringkat nasional, sehingga prestasi tahun 2020 dapat terulang kembali, dimana pemerintah Kabupaten tapanuli meraih peringkat 3 nasional panitrana award tahun 2019, kata Dolly, Selasa (21/2) siang.
Lebih lanjut Dolly memaparkan bahwa Hal ini Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kabupaten Tapanuli Selatan, yang di tetapkan pada tanggal 2 Desember 2021, Pemerintah kabupaten tapanuli selatan sejak bulan juni 2022 kembali mendaftarkan masyarakat yang telah memberikan konstribusi kepada pemerintah kabupaten tapanuli selatan sebanyak : 15.328 jiwa. pada BPJS Ketenagakerjaan dengan 2 program, yaitu :
1.Jaminan kecelakaan kerja (JKK)
2.Jaminan kematian (JKM)
“Adapun Masyarakat yang telah memberikan kosntribusi tersebut pada Kelompok Keagamaan, yaitu :
A. SEKTOR KEAGAMAAN, yaitu :
1.Najir Mesjid;
2.Imam Mesjid;
3.Bilal Mayit;
4.Guru BTQ;
5.Guru MDT;
6.Guru Sekolah Minggu;
7.Guru Ponpes; dan
8.Petugas P3N.
Dengan jumlah peserta perlindungan sebanyak 3.545 jiwa,” sambung Dolly.
Kata Dolly lagi, Kemudian pada sektor kelompok pengajian, yaitu :
1.Kelompok Pengajian BKMT; dan
2.Kelompok pengajian Desa.
Dengan jumlah perlindungan sebanyak 11.783 jiwa
“Sehingga Dari Total jumlah masyarakat yang diberikan perlindungan pada Sektor ini berjumlah : 15.328 jiwa.
Sementara itu, pada Sektor lain, pemkab tapsel juga telah memberikan perlindungan ketenagakerjaan antara lain :
1. Kepala desa : 212
2. Perangkat Desa : 1.95p
3. BPD Desa : 1.060
4. Guru Sekolah Non ASN : 1.538
6. Pegawai non ASN [THL] : 2.908
7. Anggota dan pimpinan DPRD : 35
Total jumlah perlindungan : 7.703 peserta.
Jumlah keseluruhan : 23.028 kepesertaan.
Kepesertaan ini tetap berlanjut untuk tahun anggaran 2023,” tutur Bupati Dolly.
Harapan Dolly Dengan diraihnya PARITRANA AWARD ini membuktikan komitmen dan kepedulian pemerintah Kabupaten tapanuli dalam memberikan perlindungan Jaminan Sosial kepada masyarakat di Kabupaten Tapanuli Selatan. (POL/isvan)
