Medan, POL | Fraksi Partai Golkar DPRD Medan Modesta Marpaung, AM,Keb,SKM mengatakan, sampai hari ini masih banyak jalan di Kota Medan yang rusak walaupun baru diperbaiki.
Menurutnya, program rehabilitasi pemeliharaan jalan belum maksimal, masih banyak jalan yang rusak walaupun baru diperbaiki, ini akibat kondisi kerataan permukaan jalan yang diaspal terkesan mengabaikan ukuran kualitas, sehingga masih terlihat bergelombang.
Pertanyaannya apakah hal tersebut dikarenakan kurangnya pengawasan? Tanya Modesta Marpaung dalam pemandangan umum fraksinya terhadap nota pengantar kepala daerah atas rancangan peraturan daerah kota medan (Ranperda) tentang perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah Kota Medan (P-APBD) Kota Medan tahun anggaran (TA) 2022 dalam sidang paripurna DRPD Medan di gedung dewan Jalan Kapten Maulana Lubis, Kamis (8/9/2022).
“Demikian pula halnya dengan kondisi drainase yang telah dilakukan pembenahan disana sini namun saat ini hasilnya belum begitu menggembirakan kita semua, dimana kondisi jalan di Kota Medan saat ini apabila turun hujan beberapa jam saja sudah tergenang banjir. Dalam hal ini kami ingin mengetahui apa langkah Pemko Medan ke depannya untuk mengatasi permasalahan banjir di kota medan saat ini ? mohon penjelasan! Fraksi Partai Golkar DPRD Medan berharap agar Medan tanpa banjir bisa benar-benar terealisasi,”kata Modesta.
Lebih lanjut Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Medan ini mengatakan, keruwetan arus lalu karena Kota Medan belum mampu untuk melakukan perluasan atau penambahan ruas jalan, sementara jumlah kenderaan baru terus bertambah setiap harinya sehingga akhirnya menimbulkan dilema.
Untuk itu, Pemko Medan harus melakukan terobosan serta menemukan inovasi baru seperti penataan transportasi massal yang ada. Sebab Penataan transportasi massal dinilai bisa menjadi solusi tepat di dalam meminimalisasi kemacetan arus lalu lintas di Kota Medan, dan kemudian yang tak kalah pentingnya adalah menyediakan sarana gedung parkir untuk mengurangi volume kendaraan yang parkir di tepi jalan.
“Terhadap pemasangan CCTV tentunya sangat kita dukung, karena hal ini akan mengurangi kesemrawutan lalu lintas di Kota Medan khususnya di persimpangan jalan, sebab ini akan membantu pihak kepolisian dalam mengungkap kasus-kasus kriminal di jalan yang sudah sangat meresahkan, seperti begal dan jambret yang tidak saja menyebabkan kerugian harta benda akan tetapi sampai merenggut nyawa manusia,”papar Modesta. (POL/isvan)







