• Redaksi
  • Hubungi Kami
Senin, 27 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Kota

Angka Stunting Turun Tinggal 359 Anak, Sekda: Lakukan Penanganan Secara Komprehensif!

Editor: Editor
Jumat, 3 Februari 2023
Kanal: Kota

Editor:Editor

Jumat, 3 Februari 2023
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL | Angka stunting di Kota Medan terus mengalami penurunan. Semula tercatat 550 anak yang tumbuh kembangnya mengalami gangguan akibat gizi kronis. Angka itu kemudian mengalami penurunan menjadi 364 anak. Berdasarkan data terakhir yang diperoleh, angka stunting kini 359 anak.

Guna menekan angka stunting, seluruh perangkat daerah terkait diminta melakukan penanganan secara komprehensif. Artinya, penanganan yang dilakukan tidak hanya kepada anak stunting, tetapi juga harus diikuti dengan upaya pencegahan sehingga angka stunting yang sudah turun semakin turun lagi.

“Berdasarkan data terakhir yang diperoleh, angka stunting di Kota Medan saat ini sebanyak 359 anak dimana sebelumnya berada di angka 364. Artinya jumlah stunting di Kota Medan ini sudah menurun,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Sekda Wiriya Alrahman ketika memimpin Rapat Koordinasi Tim Penurunan Stunting di Kota Medan di Balai Kota Medan, Kamis (2/2/2023).

Didampingi Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Medan H M Sofyan dan Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar, Wiriya selanjutnya mengatakan, penanganan stunting yang dilakukan Pemko Medan tidak hanya berdasarkan sampel saja tetapi juga harus diselesaikan berdasarkan seluruh populasi penduduk Kota Medan yang terkena stunting.

Jika penanganan yang dilakukan hanya berdasarkan sampel, tegas Wiriya, takutnya seperti ibarat gunung es. Di atas terlihat kecil, namun dibawah terlihat besar. “Saya tidak mau penanganan dilakukan hanya dilihat dari sampel saja. Untuk itu saya minta dilakukan pendataan dengan benar. Apalagi Dinas Kesehatan memiliki petugas terdepan yakni puskesmas dan puskesmas pembantu,” ungkapnya.

Di hadapan perwakilan perangkat daerah Provinsi Sumut, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan serta tenaga ahli, Wiriya minta perangkat daerah terkait harus berkolaborasi guna melakukan penanganan stunting secara komprehensif.

“Indikator-indikator lain harus diperhatikan dalam mengatasi permasalahan stunting, termasuk pencegahannya. Misalnya, mulai anak masih dalam kandung, memperhatikan gizi dan kondisi dari orang tuanya dan lain sebagainya. Ini tidak main-main karena merupakan program nasional,” tegasnya.

Terkait itu, Wiriya meminta kepada perangkat daerah, khususnya Dinas Kesehatan melalui puskesmas agar mensosialisasikan hal tersebut. “Kalau seluruh petugas puskesmas peduli terhadap lingkungan yang ada disekitarnya, mudah-mudahan tidak ada lagi anak stunting. Apalagi ada yang namanya Posyandu,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar menyampaikan, rapat koordinasi ini digelar bertujuan untuk mengevaluasi percepatan penurunan stunting di Kota Medan, mereview keberhasilan dan kekurangan program di tahun 2022 agar dapat dilakukan di tahun 2023. Selain itu, imbuhnya, melakukan penguatan koordinasi dan peran dari tugas masing-masing bidang.

“Diharapkan peran serta dari masing-masing bidang penanganan stunting dapat ditingkatkan di tahun 2023, sehingga penanganan maupun pencegahan stunting dapat dilaksanakan secara maksimal,” harap Benny Iskandar. (POL/REL)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: AngkaKomprehensif!PenanganansekdaStuntingTinggal 359 Anak
Berita sebelumnya

Ketua TP PKK Medan Kahiyang Ayu: Jalankan 10 Program Pokok, Suskeskan Program Pemko Medan

Berita selanjutnya

Edy Rahmayadi Dukung Penyelenggaraan Kejuaraan Barongsai Internasional di Sumut

TERBARU

Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe saat memberikan sambutan di acara Pengenalan Jurnalistik Bagi Stakeholder disenggarakan PWI Tabagsel. (IST)

Wali Kota Buka Acara Pengenalan Jurnalistik Bagi Stakeholder Oleh PWI Tabagsel

Minggu, 26 Oktober 2025

Sinergitas Kendalikan Inflasi, Pengawal Merah Putih Sebar 356 Kg Cabai Merah di 5 Kecamatan Kota Medan

Minggu, 26 Oktober 2025

Endang Syah Afandin Terima Anugerah Tun Fatimah pada Konvensyen Dunia Melayu Dunia Islam

Minggu, 26 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd