• Redaksi
  • Hubungi Kami
Sabtu, 25 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Kota

Akhyar Tinjau Gudang Penyimpanan Bahan Kebutuhan Pokok untuk Pasar Murah

Editor: Editor
Jumat, 24 April 2020
Kanal: Kota

Editor:Editor

Jumat, 24 April 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL | Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Ir H Akhyar Nasution MSi meninjau gudang penyimpanan bahan pokok untuk pasar murah di Jalan Persatuan STM, Medan Amplas, Kamis (23/4/2020). Selain memastikan ketersediaan bahan pokok yang akan didistrisbusikan ke 151 titik pasar yang yang  tersebar di 21 kecamatan, Akhyar juga ingin melihat proses pengambilan bahan kebutuhan pokok juga telah mengikuti protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Peninjauan dilakukan Akhyar didampingi Asisten Umum Renward Parapat, Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Khairul Syahnan, Kadis Perdagangan Damikrot, Plt Kadis Perindustrian Parlindungan Nasution serta Kabag Humasy Arrahman Pane. Akhyar tiba saat sejumlah mobil pick-up tengah memuat bahan pokok untuk dibawa ke sejumlah titik pasar murah.

Begitu tiba di lokasi, petugas langsung memeriksa suhu tubuh Akhyar dengan thermo gun. Setelah itu Akhyar menuju loket yang bertugas untuk melayani pihak kelurahan membeli bahan kebutuhan pokok. Dari perbincangan dengan sejumlah pihak kelurahan, Akhyar mengetahui, ada 4 jenis bahan pokok yang paling banyak dibeli masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1441 H yakni beras, gula pasir, telur dan minyak goreng.

Terkait itu, Akhyar pun minta kepada Damikrot agar stok keempat bahan pokok itu harus tersedia sehingga dapat melayani kebutuhan masyarakat. Itu sebabnya usai meninjau loket, Akhyar selanjutnya mengecek tempat penyimpanan beras, gula pasir, telur dan minyak goreng. Dari keempat komiditi tersebut, stok minyak goreng yang  berkurang.

Oleh karenanya Akhyar mendesak Damikrot untuk segera memasukkan stok minyak goreng. “Jangan sampai ketika masyarakat yang ingin membutuhkan minyak goreng tidak mendapatkannya. Untuk itu saya minta agar stok minyak goreng secepatnya ditambah, begitu juga dengan bahan kebutuhan pokok lainnya yang benar-benar sangat dibutuhkan masyarakat saat ini,” kata Akhyar.

Damikrot pun berjanji stok minyak goreng akan datang secepatnya. “Kita sudah berkoordinasi dengan pihak distributor minyak goreng, Pak. Kemungkin besok stok minyak goreng akan masuk,” jelas Damikrot.

Menurut Akhyar, beras, telur, minyak goreng dan gula pasir merupakan kebutuhan masyarakat yang cukup vital saat ini. Kondisi itu yang menyebabkan keempat komoditi tersebut banyak yang dibeli masyarakat. Ditambah lagi harga jual di pasar murah pun jauh relative dari harga pasaran. Untuk geras IR-64, harga jual di pasar murah hanya Rp.8.500/kg, sedangkan harga di pasaran Rp.11.150/kg. Kemudian gula pasir dijual Rp.14.000/kg (harga pasaran Rp.19.000/kg).

Lalu harga telur di pasar murah  hanya Rp.1.000/butir dengan kualitas yang cukup baik, sedangkan di pasaran Rp.1.350/butir. Sedangkan minyak goreng dijual  dengan harga relative murah mulai Rp.9.000/pcs hingga Rp.11.000/pc, sementara harga jual di pasar mencapai 13.000/pcs sampai 14.000/pcs.

Dari hasil peninjauan yang dilakukan, Akhyar mengatakan stok bahan kebutuhan pokok aman sehingga masyarakat tidak perlu resah. Untuk itu Akhyar mengingatkan, agar masyarakat tidak belanja berlebihan. “Berbelanjalah sesuai dengan kebutuhan sehingga kehadiran pasar murah ini dapat membantu masyarakat, terutama saudara-saaudara kita yang akan menjalani ibadah puasa. Jadi, silahkan nikmati kehadiran pasar murah ini,” ungkapnya.

Sementara itu menurut Kadis Perdagangan Kota Medan Damikrot menjelaskan, pasar murah akan berlangsung hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H, tepatnya Rabu (20/5). Selain melayani kebutuhan masyarakat, Damikrot juga seluruh kegiatan yang berlangsung di gudang penyimpanan bahan kebutuhan pokok mengikuti protokol kesehatan.

“Selain mengukur suhu setiap orang yang datang dengan thermo gun, kita juga menyediakan wastafel beserta sabun untuk cuci tangan sehingga rutin membersihkan tangan dengan serta mewajibkan semua yang datang mengenakan masker. Kita harapkan protokol kesehatan ini juga diterapkan di 151 titik pasar murah,” jelas Damikrot.

Dikatakan Damikrot, tidak hanya menyediakan bahan kebutuhan pokok dengan harga jauh dari pasaran, keberadaan pasar murah juga untuk menahan laju inflasi di Kota Medan. “Masyarakat tidak pelru cemas, belanjalah sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan. Insya Allah, stok bahan kebutuhan pokok kita aman,: ungkapnya. (POL/W)

 

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: tinjau gudang
Berita sebelumnya

KPK Ingatkan Pemda Tidak “Main-main” dengan Dana Penanganan Covid-19

Berita selanjutnya

Walikota Padangsidimpuan Serahkan Bantuan Sembako

TERBARU

Pemprov Sumut Perluas Program Desa Antikorupsi

Jumat, 24 Oktober 2025

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd