• Redaksi
  • Hubungi Kami
Senin, 27 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Internasional

Dua Gadis Diculik dan Dipaksa Pindah Agama di Pakistan

Editor: Suganda
Rabu, 27 Maret 2019
Kanal: Internasional

Editor:Suganda

Rabu, 27 Maret 2019
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta, POL | Sebanyak tujuh orang ditangkap di Pakistan sehubungan dengan adanya dugaan penculikan dan pemaksaan untuk berpindah ke agama Islam terhadap dua orang remaja perempuan Hindu.

Dua remaja bersaudara tersebut, Raveena (16 tahun) dan Reena (14 tahun), diduga diculik oleh sekelompok pria dari Provinsi Sindh, Pakistan. Keduanya dipaksa menikah setelah berpindah agama bukan atas kemauan mereka. Video ketika upacara pernikahan mereka yang dipimpin oleh pemuka agama digelar menjadi viral di media daring.

Video lain yang beredar menunjukkan bahwa ayah dari kedua gadis melakukan aksi protes di depan kantor polisi. Sang ayah menegaskan tidak akan pergi sampai polisi mengubah pernyataan mereka.

Akibat kasus ini, perdebatan yang melibatkan petinggi negara pun muncul di media sosial. Dikutip dari Rusia Today, Rabu (27/3), Menteri Luar Negeri India Sushma Swaraj menulis ciutan yang meminta agar komisaris tinggi India di Islamabad memberikan klarifikasi terhadap laporan penculikan tersebut.

Ciutannya pun ditanggapi oleh Menteri Informasi dan Penyiaran Pakistan Fawad Chaudhry dengan menyatakan bahwa kasus itu adalah masalah internal dan menambahkan bahwa dia berharap Swaraj akan bertindak dengan kegigihan yang sama ketika menyangkut hak-hak minoritas India.

Chaudhry menyebut, banyak konflik agama yang terjadi di Gujarat, India, sepanjang tahun 2002. Konflik itu telah menyebabkan tewasnya 1.000 orang di mana sebagian besar korban adalah orang Muslim. Pakistan juga menuding India telah melakukan pelanggaran HAM di Jammu dan Kashmir yang berisi mayoritas warga Muslim.

Sementara itu, warganet menuding pihak berwenang Pakistan mengabaikan kasus dua gadis tersebut meski keduanya telah meminta perlindungan. Meski polisi telah melakukan penyelidikan dan penangkapan, namun sejauh ini mereka belum menyebutkan siapa pelaku penculikan tersebut dan peran mereka masing-masing.

Kementerian Luar Negeri India pun mengungkit kembali tiga kasus lain yang melibatkan gadis-gadis Hindu atau Sikh di Pakistan, di mana mereka dipaksa menikah dan berpindah agama dalam dua tahun terakhir.(BBS)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Gadis DiculikPakistanPindah Agama
Berita sebelumnya

Tak Terima Ibu Diperas & Dimarahi, Nasution Bunuh Kakak Kandung

Berita selanjutnya

Jenazah Calon Pendeta Korban Pembunuhan akan Dimakamkan di Nisel

TERBARU

Endang Syah Afandin Terima Anugerah Tun Fatimah pada Konvensyen Dunia Melayu Dunia Islam

Minggu, 26 Oktober 2025

Penuh Hangat dan Suka Cita, Rico Waas Hadiri Lepas Sambut Dandenpom I/5 Medan

Sabtu, 25 Oktober 2025

Wakil Bupati Labuhanbatu Hadiri Pelaksanaan Lomba PAAR Oleh Tim PKK Provinsi Sumut di Pangkatan

Jumat, 24 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd