• Redaksi
  • Hubungi Kami
Kamis, 23 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Hukum&Kriminal

Lapas Kelas I Labuhan Deli Program Bercocok Tanam ke Warga Binaan

Editor: Cosmos
Jumat, 9 Oktober 2020
Kanal: Hukum&Kriminal

Editor:Cosmos

Jumat, 9 Oktober 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL Lembaga Pemasyarakatan (Lapas-Red) Kelas I Labuhan Deli melalui program asimilasi warga binaan berhasil membuat para warga binaan tetap produktif ditengah masa pandemi.Melalui program bercocok tanam yang dilaksanakan Lapas Kelas I Labuhan Deli berhasil melakukan panen jagung dilahan seluas 3 hektare milik kelompok tani disekitar Rutan.

Kepala Rutan Labuhan Deli, Nimrot Sihotang mengatakan kalau kegiatan bercocok tanam yang dilakukan warga binaan merupakan tanaman jenis jagung dan ubi kayu.

“Hari ini kita berhasil melakukan panen di ladang jagung seluas 3 hektare dan ladang ubi kayu seluas 1 hektare. Dari hasil panen tersebut didapat 20 ton jagung,” ujar Nimrot Sihotang, selasa (6/10/2020). Ia mengatakan, Lapas Labuhan Deli berhasil meraup keuntungan sebesar Rp25 juta dari hasil panen jagung, yang 10 persen nya tadi masuk ke kas negara melalui PNBP, dan sisanya akan kembali ke koperasi Lapas sebagai modal awal. Untuk ubi kayu sendiri masih menunggu pembeli di karenakan ubi kayu sendiri lagi anjlok akibat Pandemi Corona.

”Hasil panen jagung kami jual kesalah satu perusahaan pengolahan pangan ternak yang sudah bekerjasama dengan kita, dan untuk ubi sendiri kita masih mencari siapa pembeli nya,” sebut Nimrot.
Lapas Labuhan Deli sendiri sudah berhasil melakukan program resolusi kemasyarakatan untuk membantu pemerintah dalam membangun ketahanan pangan di Masa sulit Pandemi Corona.

Sedangkan untuk warga binaan program tersebut nantinya diharapkan mempunyai kemampuan dibidang pertanian sehingga bisa lebih produktif dan menjadi tulang punggung bagi keluarga setelah menjalankan masa tahanan di rutan Labuhan Deli.

Nimrot juga berharap dengan adanya program bercocok tanam yang dilakukan Lapas Labuhan Deli mampu nantinya diterapkan warga binaan. “Tujuan utama dari proses pembinaan ini sebagai bekal untuk warga binaan sekembalinya dimasyarakat usai menjalani masa hukuman dengan memiliki keahlian bertani.

Karena bertani itu bisa buat untung besar. Pesan saya juga untuk pemuda diluar sana gunakan waktumu. Ayo bertani, mau kaya kita bertani agar bisa lebih produktif dan inovatif seperti warga binaan Lapas Labuhan Deli. Hindari hal negatif yang bisa menimbulkan kerugian buat anda, tegas kepala Lapas Labuhan Deli tersebut.(cos)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Berita sebelumnya

ICW: Polri Belanja Alat Pengamanan Demo UU Ciptaker Rp 408 M Sejak September

Berita selanjutnya

Soal Ricuh di Medan Kapoldasu: Kelompok Anarko Gabung dengan Geng Motor

TERBARU

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025

Bupati Langkat Syah Afandin Jalin Kerjasama Pendidikan dan Lingkungan dengan Tiga Institusi

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd