Medan, POL | Kapoldasu Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi beserta seluruh jajaran melaksanakan kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, terutama yang terdampak langsung virus corona (Covid-19) di Lapangan KS Tumbun Mapoldasu, Senin (21/4).
Kapoldasu mengatakan kegiatan bakti sosial ini merupakan instruksi langsung dari Kapolri. “Kegiatan hari ini sesuai dengan instruksi bapak Kapolri untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak langsung dari pandemi COVID-19 ini,” kata Martuani.
“Kebetulan hari ini hari Kartini kami mengucapkan selamat hari Kartini khususnya untuk kaum perempuan di Sumut. Semangat Kartini kita tiru dalam ranah melawan COVID-19 ini,” ucap kapolda. Martuani menjelaskan bahwa kegiatan bakti sosial ini mereka lakukan serentak di seluruh jajaran kepolisian di Sumut. “Baksos yang kita lakukan serentak di seluruh jajaran kepolisian di Sumut. Mudah-mudahan tindakan sosial ini bisa membantu masyarakat yang terdampak langsung COVID-19,” jelasnya.
Kapoldasu menuturkan aksi sosial dilakukan parsial. Polres jajaran sudah tiga kali serentak melaksanakannya. “Namun, yang terkoordinir langsung oleh bapak Kapolri baru kali ini seluruh Indonesia sebagai bentuk empati sosial dan imbauan kami kepada masyarakat mari kita bersama-sama cegah COVID-19 karena ini musuh bersama kita,” tuturnya.
Terkait adanya kabar masyarakat yang terpapar diusir masyarakat, Kapoldasu menegaskan bahwa hal tersebut jangan sampai terjadi. “Tidak ada yang boleh mengusir warga yang belum tentu warga terpapar Covid-19. Jadi, kita menggunakan kedekatan bukan dengan cara mengusir,” tegasnya.
“Selain itu, saat ini petugas medis yang menangani Covid-19 di beberapa rumah sakit jangan sampai di-bully masyarakat. Karena petugas medis itu adalah pahlawan kemanusiaan dan harus diberi support (dukungan-red),” tandas Kapoldasu.
Kapoldasu juga mengajak Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa agar bertindak humanis dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona di desa masing-masing dengan melibatkan tim kesehatan di lingkungan. Dengan mendukung penuh tindakan yang dilakukan perangkat desa yang merupakan 3 pilar untuk melindungi Sumut dari penyebaran virus corona.
“Disiplin dan taat terhadap protokol kesehatan pemerintah, dan tidak lupa saya berterima kasih kepada para relawan yang telah membantu Poldasu dalam kegiatan bakti sosial, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran,” ujarnya.
Selain menyerahkan bantuan kepada masyarakat, Kapoldasu juga menyerahkan dua unit sepeda motor yang sudah didesain untuk para pedagang yang distabilitas.
Jahariyadi, pedagang disabilitas yang berjualan barang-barang kecil, seperti pewangi, pisau cukur, masker dll, menerima bantuan sepeda motor modifikasi dari Kapoldasu. Warga Tanjung Morawa ini sangat berterima kasih kepada Kapoldasu, karena telah diberikan sepeda motor untuk berjualan.
“Sebelum ada bantuan ini, saya berjualan dengan berjalan kaki di sekitaran Tanjung Morawa. Sepeda motor pemberian bapak Kapoldasu ini akan saya gunakan untuk mengais rezeki di jalanan,” ujarnya. (Cos)
