• Redaksi
  • Hubungi Kami
Minggu, 26 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

RI Ekspor Water Meter Canggih Rp 28 M ke AS

Editor: Editor
Kamis, 19 November 2020
Kanal: Ekonomi

Editor:Editor

Kamis, 19 November 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta, POL | Indonesia baru saja mengekspor produk berteknologi tinggi ke Amerika Serikat (AS). Produk tersebut ialah water meter yang memakai teknologi ultrasonic buatan PT Satnusa. Ini adalah pengukur ketinggian air dengan akurasi yang sangat tinggi, berbeda dengan pengukur analog dan digital biasa.

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengatakan, ekspor ini menunjukkan Indonesia bisa membuat produk berteknologi tinggi yang punya nilai tambah tinggi. Saat ini Indonesia lebih banyak berperan sebagai assembler produk-produk elektronik dunia mulai dari Huawei hingga Blaupunk.

“Kita bangga dengan ekspor produk teknologi tinggi ini. Jadi, kita berproduksi bukan hanya untuk pasar dalam negeri tetapi juga untuk pasar dunia. Ke depan saya optimis kita bisa mengambil peran yang lebih signifikan dalam rantai global produk-produk teknologi. Kita bisa karena kita punya kemampuan dan sumber daya,” kata Jerry dalam keterangan resminya, Kamis (19/11/2020).

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur Satnusa Abidin Hasibuan mengatakan, produk tersebut menerapkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 30%. Ketentuan itu berlaku di sektor produk telepon (smartphone) dan komputer genggam (tablet). Jumlah water meter yang diekspor sebanyak 10.000 unit dengan nilai US$ 2 juta atau setara Rp

Kembali ke Jerry, ia berpendapat ketentuan TKDN harus diperluas ke produk-produk berteknologi tinggi lain, bukan terbatas hanya pada smartphone atau tablet. Sedangkan, ketentuan TKDN yang intensif ke depan menyangkut penerapan di elemen-elemen kunci seperti chipset, desain dan lain-lain.

“Dengan begitu, Indonesia bisa masuk ke inti pengembangan teknologi. Dari situ akan menggairahkan inovasi dan riset, juga perdagangan jasa dalam bidang pengembangan teknologi tadi. Tentu dari situ produk-produk barang Indonesia juga akan diperdagangkan di tingkat yang lebih tinggi, bukan hanya bahan mentan tetapi bahan baku atau bahkan bahan jadi,” pungkas Jerry. (POL/DC)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: RI EksporRp 28 M ke ASWater Meter
Berita sebelumnya

Pemko Bahas Izin Pembukaan Kembali Bioskop di di Medan

Berita selanjutnya

Ini Ruas Jalan Kabupaten di Tapsel Yang Masih Hambat Ekonomi Masyarakat

TERBARU

Pemprov Sumut Perluas Program Desa Antikorupsi

Jumat, 24 Oktober 2025

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd