• Redaksi
  • Hubungi Kami
Sabtu, 25 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Daerah

Wali Kota Padangsidimpuan Panen Bawang Merah

Editor: Editor
Jumat, 27 November 2020
Kanal: Daerah

Editor:Editor

Jumat, 27 November 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Padangsidimpuan, POL | Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution SH,bersama Kelompok Tani Simangornop Panen Bawang Merah hasil Penangkaaran di Desa Mompang Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu, Rabu (25/11/2020).

Pada kesempatan itu Irsan,mengatakan, menyambut baik langkah yang dilakukan koptan Simangornop dibawah bimbingan dinas Pertanian Kota Padangsidimpuan,terutama dalam mendukung pengembangan tanaman Bawang Merah di Kota Padangsidimpuan.

Kata Irsan,Pengembangan dengan penangkaran baru pertama kali di lakukan di Padangsidimpuan, untuk itu diperlukan sumber benih yang berkualitas dan harganya bisa dijangkau masyarakat.

Selama ini, benih yang diigunakan langsung di datangkan dari daerah Brebes. Ada beberapa kelemahan yang dihadapi petani bawang jika harus membeli bibit bawang dari daerah jawa yaitu harga yang dibayarkan menjadi bertambah disebabkan biaya transportasi dan yang kedua bibit yang ditanam harus beradaptasi terhadapsituasi lingkungan dimana bibit itu ditanam.

Dalam praktek dilapangan, seringkali benih yang kita pakai tidak tahan tahan terhadap lingkungan baru, sehingga mudah terserang oleh hama penyakit tanaman bawang seperti jamur.

Untuk penanganan serangan hama penyakit tersebut petani harus mengeluarkan biaya tambahan berupa biaya membeli obat-obatan pertanian.

Pilihan tepat yang harus dilakukan adalah bagaimana bibit bawang yang akan di pakai petani bawang di kota Padangsidimppuan di hasilkan oleh petani itu sendiri.

Berdasarkan ini, mulailah dilakukan kegiatan uji varietas tanaman bawang merah dan terus ditingkatkan untuk menjadi sumber bibit bawang merah dengan petani penangkar lokal.

Petani penangkar bawang merah yang sudah didaftarkan di Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara (SBTPH) adalah kelompok tani Simangornop di wilayah desa Mompang. Luas lahan penangkaran adalah 1.500 m2. Luas keseluruhan yang ditanam seluas 2.500 meter.

Adapun varietas bawang Merah yang ditanam adalah Varietas Tajuk. Varietas Tajuk merupakan salah satu varietas tanaman bawang yang cocok di tanam di dataran rendah hingga menengah. Hampir diseluruh wilayah Kota padangsidimpuan bisa di tanam. Yang memiliki ketinggian ( 0 – 500 mdpl).

Selain itu Varietas tajuk lebih tahan di musim hujan dibanding dengan varietas lainnya dan bawang nya meiliki aroma yang tajam sehingga sangat cocok untuk dijadikan bawang goreng.

Panen bibit pada hari ini yang dihadiri langsung oleh Walikota Padangsidimpuan dan unsur Muspida lainnya merupakan dukungan moril yag besaar untuk memberikan semangat pada petani bawang dan petani penangkar serta para pengusaha yang bergerak di jual beli bawang merah.

Kedepannya, diperlukan perluasan lahan penangkaran dan penyebaran petani penangkar di kecamatan lainnya. Agar benih yang diproduksi semakin banyak dan memiliki karakter spesifik lokasi (adaptasi lingkungan).

Mengingat kebutuhan konsumsi bawang di Kota Padangsidimpuan mencapai setidaknya 50 ton/bulan, maka diperlukan luas panen setidaknya 5-6 ha/bulan. Kebutuhan bibit untuk pertanaman seluas 5-6 ha tersebut dibutuhkan jumlah bibit 4 ton – 6 ton utk setiap bulannya. Jika hal ini bisa di capai maka Kota Padangsiddimpuan bisa swasembada bibit bawang (bisa memenuhi kebutuhan bibitnya sendiri).

“Peluang untuk menghasiilkan produksi bibit bawang dilihat dari segi kondisi saat ini sangat menjanjikan untuk dilakukan oleh petani penangkar,Mudah-mudahan luas area pertanaman bawang merah terus bertambah dan berkelanjutan. Sehingga ada perubahan pola hidup pada petani dan keluarganya baik secara ekonomi, sosial dan budaya,”harap Irsan.

Irsan juga menghimbau seluruh perangkat desa dan segenap warga Mompang, untuk merawat toleransi yang selama ini sangat baik, dimana dua pemeluk agama hidup berdampingan dan saling bahu membahu untuk kemajuan Desa Mompang umumnya Angkola Julu tersebut. (POL/NP.02)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: bawang merahPadangsidimpuanPanenwali kota
Berita sebelumnya

4 Tahun Terakhir, Dinas Pertanian Samosir Tabur Sejuta Ekor Ikan ke Danau Toba

Berita selanjutnya

Pemkab Langkat Gelar Gerakan Cinta Museum

TERBARU

Pemprov Sumut Perluas Program Desa Antikorupsi

Jumat, 24 Oktober 2025

Pemprov Sumut Tata Ulang Struktur OPD, Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan

Kamis, 23 Oktober 2025

Irup Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Labuhanbatu Bacakan Amanat Menteri Agama

Kamis, 23 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd