Labuhanbatu, POL | Pejabat Bupati Kabupaten Labuhanbatu Mulyadi Simatupang, SPI,MSI mengajak semua pihak untuk peduli dan saling bersinergi melakukan berbagai strategi dan upaya dalam mencegah serta menurunkan kasus stunting di Kabupaten Labuhanbatu.
Menurut Pejabat Bupati Labuhanbatu, kondisi stunting adalah kondisi dimana bayi mengalami gagal tumbuh dan perkembangannya terhambat karena gangguan gizi kronis sehingga kondisi fisik anak cenderung kerdil dan fungsi otak dan motoriknya mengalami keterlambatan.
“Saya mengajak kita semua untuk peduli dan saling bersinergi melakukan berbagai strategi dan upaya dalam mencegah serta menurunkan kasus stunting di Kabupaten Labuhanbatu. Mari kita aktifkan kembali posyandu dengan membekali kader dan bidan desa,” ucap Mulyadi Simatupang pada peringatan Harganas ke-28 dan Pencanangan Bhakti Sosial TNI-Bangga Kencana-Kesehatan Tahun 2021 di Aula Kodim 0209/LB, Selasa (29/6/2021).
Kepada kepala desa, Pj Bupati meminta agar memanfaatkan dana desa untuk melakukan sosialisasi dan gerakan bersama peduli stunting dengan masyarakat. Peran tokoh agama tokoh masyarakat juga cukup penting untuk mengedukasi masyarakat.
“Saya yakin dengan tekad dan kemauan bersama maka kita dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa stanting tidak dapat diobati tetapi dapat dicegah” ucap Pj Bupati Labuhanbatu.
Sementara, Dandim 0209/LB Letkol Inf Asrul Kurniawan SE, M.Tr(Han) menyampaikan atas nama institusi mengapresiasi acara tersebut dan merupakan suatu kehormatan karena dilaksanakan di ruang pertemuan Makodim 0209 Labuhanbatu. “Hal ini menunjukkan bahwa TNI senantiasa berkomitmen terhadap berbagai program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, ucap Dandim.
Sebagai mitra strategis jajaran TNI melalui Babinsa yang ada di wilayah masing-masing dan langsung bersentuhan dengan kehidupan masyarakat akan terus berupaya mendorong masyarakat agar ikut ber-KB untuk mewujudkan keluarga sehat dan berkualitas, ucap Dandim 0209/LB.
Panitia pelaksana Harganas ke-28, Kadis P2KB Labuhanbatu Lidyawati Harahap menyampaikan, Harganas di Labuhanbatu diisi dengan pelayanan KB gratis sejuta Akseptor sejak 24 Juni lalu di seluruh faskes dan praktek bidan mandiri, apresiasi kepada Bhabinsa atas dukungannya terhadap program bangga kencana, pembagian sembako kepada 30 keluarga yang kurang mampu, pemberian Akte, KTP dan KIA, pengobatan gratis dan pemberian tablet tambah darah untuk ibu hamil.
Terlihat hadir dalam kegiatan itu, Perwakilan Komisi A DPRD Labuhanbatu, perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Camat Rantau Utara, Rantau Selatan, Danramil 08 Rantauprapat, Perwira staf Kodim 0209/LB, Kepala Puskesmas se-Labuhanbatu dan undangan lainnya. (POL/LB1)