Labuhanbatu, POL | Pemkab Labuhanbatu persiapkan generasi emas melalui pemberdayaan masyarakat desa dengan aksi pencegahan stunting di lingkungan Pemkab Labuhanbatu. salah satu cara pemberdayaan masyarakat desa dimaksud tertuang dalam pembinaan kader pembangunan manusia terkait seribu hari pertama kehidupan, pemantauan dan perkembangan bayi dan balita.
Demikian disampaikan Wakil Bupati Labuhanbatu Hj Ellya Rosa Siregar SPd,MM yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Labuhanbatu melalui Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Ir. Rina Isyusilawati, saat membuka kegiatan pembinaan kader pembangunan manusia terkait seribu hari pertama kehidupan, di Hotel Platinum Rantauprapat, Senin (08/08/2022).
Penanggulangan stunting untuk persiapan generasi emas, melalui kebijakan desa sesuai undang-undang nomor 6 Tahun 2014 tentang desa, dengan objek desa melalui penekanan pemberdayaan masyarakat desa menyasar ke pendidikan dalam keluarga.
Disampaikan Wabup, Kader pembangunan manusia memiliki tujuan peningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia dipedesaan, meningkatkan kepedulian serta pemahaman masyarakat dan pemerintahan desa dalam penanganan dan pencegahan Stunting.
Diharapkan, dalam kegiatan ini KPM harus mampu meningkatkan peran serta atau partisipasi masyarakat dan lembaga dalam proses perencanaan pelaksanaan kegiatan dan pemantauan serta dalam berkoordinasi dengan pelaku program dan lembaga lainnya seperti bidan desa, petugas gizi, Puskesmas, Guru PAUD, dan atau aparat desa lainnya.
Selain itu KPM diharapkan dapat memperkuat komitmen tim konvergensi stunting di tingkat Desa serta dapat meningkatkan kerjasama dengan segala potensi yang ada dalam masyarakat dengan tugas dan fungsinya baik melalui intervensi sensitif dan spesifik agar keberadaan generasi muda kedepannya dapat terjamin kebutuhannya.
Pembinaan KPM yang diikuti oleh para kader Posyandu, Tenaga Gizi, Nakes Puskesmas dan kader PKK tersebut diisi dengan penyampaian materi oleh tiga narasumber yang dimoderatori oleh Kabid Kesmas Friska E Simanjuntak, SKM, MKM.
Ketua Pokja 4 TP.PKK Ernawati Kamal Ilham SKM, MM, dalam materinya menyampaikan ada tiga dasar pelayanan sosial yang perlu diperhatikan di tingkat desa untuk menunjang keberhasilan meningkatkan pembangunan masyarakat desa yang pertama Kesehatan, kedua Pendidikan dan ketiga Perlindungan Sosial.
Arah kebijakan RPJMN 2022-2024 meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta sangat diperlukan dengan penekanan pada penguatan pelayanan kesehatan dasar dan peningkatan upaya promotif dan preventif didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi, ujarnya.
Hadir dalam kegiatan itu, Tenaga Ahli Dinas PMD Donal Sihombing, Penggerak Swadaya Masyarakat Dinas PMD Rosida Bulan Ketua Pokja 4 TP.PKK Ernawati Jamal Ilham SKM, MM, Moderator Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Labuhanbatu Friska Simanjuntak, Pejabat Fungsional Ahli Perencanaan Muda Bappeda Nova Lindawaty Ginting, Kader KPM, Kader Posyandu, TPK dan TPG. (POL/LB1)