• Redaksi
  • Hubungi Kami
Selasa, 14 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Daerah

Operasi Ketupat Toba 2019, Polres Simalungun Prioritaskan Pengamanan Daerah Rawan Bencana

Editor: Suganda
Kamis, 30 Mei 2019
Kanal: Daerah

Editor:Suganda

Kamis, 30 Mei 2019
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Simalungun, POL | Apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Toba 2019 dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 H, yang akan berlangsung selama 13 hari mulai Rabu (29/5) pukul 00.00 WIB hingga Senin (10/6) yang akan datang.

Polres Simalungun beserta jajaran dan instansi terkait hari ini menggelar apel pasukan Operasi Ketupat Toba 2019 di Lapangan Apel Mako Polres Simalungun di Pematang Raya, Selasa (28/5). Ratusan personel dari Polri, TNI, beserta jajaran Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, BPBD, PMK dan organisasi kepemudaan turut disiagakan dalam apel tersebut. Turut hadir pada acara tersebut, Danden POM – I/1 Siantar Letkol CPM Muhamad Choirun SE MM, Danyonif 122/TS Letkol Inf Ahmad Aziz, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, SAP, MPM, dan Komandan Kompi 2 Brimob Poldasu Sub Detasemen 2 B Pematang Siantar, AKP Yudiana Syahputra.

Dalam acara tersebut, Kapolres simalungun AKBP Liberty Panjaitan SIK MH didampingi para perwira menengah TNI melakukan pemeriksaan pasukan dan kelayakan kendaraan peserta apel, dan pakaian kedinasan prajurit di jajaran Polres Simalungun.

Kapolres Simalungun selaku inspektur upacara membacakan amanat Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Dalam sambutan Kapolri Disebutkan, untuk pengamanan arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri tahun ini, memang memiliki karakteristik yang khas dibandingkan operasi pengamanan tahun-tahun sebelumnya. Sebab Operasi Ketupat 2019 dilaksanakan nyaris berbarengan dengan penyelenggaraan Pemilu serentak 2019. Hal tersebut membuat potensi kerawanan yang bakal dihadapi dalam penyelenggaraan Operasi Ketupat yang kompleks.

“Sejalan dengan hal tersebut, berbagai gangguan stabilitas terhadap kamtibnas berupa aksi serangan teror, baik kepada masyarakat maupun personel, patut diantisipasi. Bahkan berbagai keresahan masyarakat seperti pencurian, perampokan, penjambretan, begal, premanisme, intoleransi, hingga kekerasan tetap menjadi pontensi keresahan yang harus diantisipasi secara optimal,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, Operasi Ketupat 2019 diselenggarakan di 34 Polda dengan 11 Polda prioritas, yakni Polda Metro Jaya, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Timur, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, dan Papua. Operasi tahun ini pun melibatkan 160.335 personel gabungan terdiri atas 93.558 personel Polri, 13.131 personel TNI, 18.906 personel kementerian dan dinas terkait, 11.720 personel satpol PP, 6.913 personel pramuka, serta 16.076 personel ormas dan kepemudaan.

Kapolres menyebutkan, jumlah pasukan pengaman lebaran 1440 H berjumlah 750 dibantu pasukan dari TNI, Dishub,BPBD, Satpol PP, organisasi kepemudaan dan Pramuka.

“Prioritas pengamanan Operasi Ketupat 2019 ada di 2 titik utama, yakni di Kota Parapat dan Pelabuhan Dermaga Tiga Ras. Di mana pada tahun sebelumnya 5 hari pasca-lebaran di Pelabuhan Tiga Ras terjadi peristiwa tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun, yang memakan ratusan korban jiwa. Sedangkan di wilayah Parapat, terjadi tanah longsor pada saat hari natal dan jelang tahun baru”, ujarnya mengenang kejadian yang telah berlalu.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Simalungun H Amran Sinaga mengimbau masyarakat pada lebaran tahun ini jangan sampai berhura-hura termasuk membunyikan petasan. “Karena selain mengganggu, juga membahayakan bagi diri sendiri dan orang lain,” ujar Wakil Bupati Simalungun.(Eva)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: AKBP Liberty PanjaitanOperasi Ketupat Toba 2019Polres Simalungun
Berita sebelumnya

Gubsu: Mahasiswa Harus Miliki Sensitivitas

Berita selanjutnya

Boho, Desa Terbaik Dalam Penataan Lingkungan di Kabupaten Samosir

TERBARU

Implementasi Gapura Panca Waluya, SMK PPN Lembang Gelar Barak Unggul Pertanian

Senin, 13 Oktober 2025

Bunda PAUD Labuhanbatu Menggelar Carnaval di Car Free Day di Tugu Simpang Enam Rantauprapat

Senin, 13 Oktober 2025

Rico Waas Kunjungi dan Salurkan Bantuan Logistik untuk Pengungsi Banjir

Senin, 13 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd