Padangsidimpuan, POL | Minibus Isuzu Panther berwarna biru tua dengan nomor polisi BK 1229 TG kecelakaan di Jalan HT Rizal Nurdin, Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Senin (24/3/2025) malam. Mobil yang mengangkut 12 penumpang tersebut terjun ke jurang sedalam 5 meter.
Informasi berhasil dihimpun bahwa kecelakaan bermula saat mobil datang dari arah Mandailing Natal (Madina) menuju Kota Padangsidimpuan untuk berbelanja keperluan Lebaran.
Setibanya di lokasi kejadian, pengemudi berusaha menghindari sebuah sepeda motor yang datang dari arah berlawanan. Akibatnya, sopir membanting setir ke kanan hingga kehilangan kendali, lalu berbalik ke kiri dan akhirnya masuk ke dalam parit di tepi jalan.
Akibat kecelakaan ini, salah satu penumpang, Rosima Lubis, mengalami luka robek di betis kiri. Ia segera dilarikan ke RS Inanta Kota Padangsidimpuan untuk mendapatkan perawatan, namun nyawanya tidak tertolong.
Sementara itu, dua penumpang lainnya, yakni Rosmida Sukma Hasibuan, mengalami luka robek di kening dan lecet di hidung, serta Hisam Saifuddin Lubis, yang mengalami luka robek di bibir dan dagu. Keduanya dilarikan ke RS Meta Medica Kota Padangsidimpuan untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Wira Prayatna, melalui Kasat Lantas AKP Rianto Polman Pasaribu, mengonfirmasi kejadian ini kepada wartawan.
Pengemudi mobil, Rizki Efendi (26), warga Sihepeng Dua, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal, saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.
“Selain korban meninggal dan luka berat, terdapat tiga penumpang yang mengalami luka ringan, sementara tujuh penumpang lainnya selamat,” ujar AKP Rianto Polman Pasaribu.
Kasus kecelakaan tunggal ini tengah ditangani oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Padangsidimpuan, Ipda Roy FD Rumapea, bersama personel kepolisian untuk menyelidiki penyebab pasti dan kronologi kejadian.
Di tengah duka yang mendalam, Kasat Lantas mengapresiasi solidaritas warga dan respons cepat petugas dalam menangani situasi ini. Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama menjelang arus mudik Lebaran 2025.
“Kami mengimbau para pengendara untuk selalu berhati-hati, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, serta tidak memaksakan perjalanan jika dalam kondisi lelah atau cuaca kurang mendukung,” ujarnya.
Jalan yang curam dan berkelok di wilayah ini sering kali menjadi penyebab kecelakaan, terutama bagi kendaraan besar atau pengemudi yang belum terbiasa dengan medan tanjakan dan turunan tajam.
“Kami juga mengingatkan para pemudik untuk memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat, serta menggunakan aplikasi navigasi guna menghindari kemacetan dan jalur berisiko tinggi,” tambahnya.
Satlantas Polres Padangsidimpuan akan menyiapkan pos pengamanan dan pos pelayanan di beberapa titik strategis selama musim mudik Lebaran.
“Salah satu tujuannya adalah untuk membantu pemudik yang membutuhkan informasi atau pertolongan darurat. Jika mengalami kendala di perjalanan, segera hubungi pihak kepolisian atau layanan darurat terdekat,” pungkas AKP Rianto Polman Pasaribu. (MB)
