• Redaksi
  • Hubungi Kami
Rabu, 29 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Daerah

KMP Ihan Batak Keluarkan Tiket Melebihi Kapasitas, Penumpang Ricuh di Pelabuhan Ambarita

Editor: Editor
Senin, 28 Maret 2022
Kanal: Daerah

Editor:Editor

Senin, 28 Maret 2022
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Samosir, POL | Sesama penumpang KMP Ihan Batak yang hendak menyeberang dari Pelabuhan Ambarita menuju Pelabuhan Ajibata, ricuh di Pelabuhan Ambarita, Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir.

Kericuhan yang terjadi pada Minggu (27/3/2002) sekira pukul 12.00 WIB, ini dipicu kurang profesionalnya petugas KMP Ihan Batak dalam pengelolaan antrian kendaraan roda empat.

R.Purba dan E.Napitupulu salah satu penumpang yang kecewa atas ulah oknum petugas pengelola parkir kapal milik pemerintah tersebut kepada wartawan mengaku, mereka berjumlah enam orang datang dari Kota Pangururan dan hendak menuju pulang ke kota Medan.

Pukul 10.00 WIB, kendaraan yang ditumpangi tiba di Pelabuhan Penyeberangan Ambarita. Lalu mengantri setelah membeli tiket.

“Saya mendapat informasi kapal akan tiba ke Pelabuhan Ambarita pukul 12.00 WIb dan berangkat ke Pelabuhan Ajibata pukul 12.30 WIB. Saya pun bersama teman menunggu sambil menikmati kopi dan makanan ringan di warung sebelah pelabuhan,” tutur E.

Beberapa saat menunggu, mereka pun mendapat kabar bahwa kapal sudah tiba di pelabuhan. Selanjutnya pihaknya bersama teman-teman bergegas menuju mobil di parkiran.

“Namun saat kendaraan kami hendak masuk ke dalam kapal, petugas antri di kapal mengatakan bahwa kendaraan sudah penuh dan menyuruh kami untuk menunggu pemberangkatan berikutnya,” ucap E.Napitupulu kesal.

Sambung E. Napitupulu lagi, anehnya kami seolah dianggap baru datang dan salah satu petugas di kapal tersebut mengarahkan mereka untuk konfirnasi ke petugas loket antrian.

Tidak senang, kepada petugas kapal, E. Napitupulu pun mempertanyakan perbedaan kendaraan lain yang datang jauh sebelum mereka dan diizinkan masuk ke kapal, sementara antriannya di belakang.

E. Napitupulu pun meminta agar kendaraan yang masuk ke dek kapal sesuai antrian. Akibatnya, terjadi kericuhan dan perang mulut antara E. Napitupulu bersama penumpang lainnya yang mengetahui kondisi tersebut.

“Kita ikuti aturan antrian, jangan karena rombongan mereka diutamakan, padahal mereka belakangan hadir dan membeli tiket antrian,” ketusnya.

Sementara, pemilik kendaraan lainnya, R. Purba di hadapan petugas parkir mengaku pihak loket mengeluarkan tiket melebihi kapasitas kapal yang berangkat pukul 12.30 WIB dari Pelabuhan Ambarita menuju Pelabuhan Ajibata.

“Saya kira, ini petugas parkirnya tidak profesional dalam bertugas. Dan membiarkan kendaraan lain masuk menerobos antrian lain ke dalam kapal. Kami yang sudah mengantri berjam-jam malah tidak diberi masuk karena petugas mengaku muatan kapal sudah full,” sebut R. Purba kesal.

Mendengarnya, seorang petugas kapal Ihan Batak, Otto Hutajulu pun terlihat kebingungan dan mencoba mengkonfirmasi ke anggotanya yang lain.

Atas saran dari beberapa penumpang yang ada di kapal penyeberangan tersebut,  akhirnya disepakati rombongan kendaraan berjumlah 5 unit yang diketahui mendahului antrian kendaraan lain diminta untuk mengeluarkan mobil milik mereka dari dalam  kapal agar pemilik antrian kendaraan yang sesuai urutan dapat masuk ke dalam kapal.

Amatan wartawan, sebanyak 5 unit kendaraan tersebut pun dikeluarkan dari dalam kapal dan kendaraan yang sesuai antrian dipersilahkan masuk.

Akibat kejadian tersebut, keberangkatan kapal ferry penyeberangan yang merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan RI itu menunda keberangkatan selama beberapa menit.(SBS)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: KMP Ihan BatakPelabuhan AmbaritaPenumpang RicuhTiket
Berita sebelumnya

Pengurus SMSI Kabupaten Samosir Masa Bakti 2022-2026 Resmi Dilantik

Berita selanjutnya

Ditlantas Polda Sumut Launching ETLE Tahap II Bersama 14 Polda Lainnya

TERBARU

Peringati Sumpah Pemuda, Koordinator Wartawan Unit DPRD Medan Gelar Turnamen Dam Batu

Rabu, 29 Oktober 2025

Semangat Sumpah Pemuda Dasar Lahirnya “Medan untuk Semua”

Rabu, 29 Oktober 2025

Dari Meja Pingpong, Rico Waas Incar Pengalaman Senior Dalam Membangun Kota Medan

Selasa, 28 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd