Samosir, POL | Guna pemenuhan kebutuhan air bersih melalui pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), pimpinan bersama anggota Komisi III DPRD Samosir melakukan konsultasi ke PDAM Tirtanadi Sumut.
Kunjungan ini dipimpin Ketua DPRD, Saut Martua Tamba ST bersama Wakil Ketua, Pantas Marroha Sinaga, Ketua Komisi III, Jonner Simbolon, anggota Pantas Lasidos Limbong, Paham Gultom, Parluhutan Samosir, Batahan Siringoringo, dan Parluhutan Sinaga.
Dan diterima oleh Direktur Administrasi dan Keuangan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Feby Milanie di Kantor PDAM Tirtanadi Jl SM Raja No 1 Medan.
Ketua DPRD Kabupaten Samosir Saut Martua Tamba ST saat dihubungi wartawan mengatakan konsultasi dan kordinasi ke PDAM Tirtanadi ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Kabupaten Samosir tentang penyediaan air bersih.
“Diharapkan dari kunjungan kerja ini menghasilkan kesepakatan yang substantif untuk kebutuhan air di Kabupaten Samosir. Permasalahan klasik yang kerap terjadi selama ini bisa diatasi dan harus berani melakukan terobosan,” kata Politisi PDIP itu, Rabu (27/1/2021).
Saut juga berharap pemanfaatan SPAM bisa merata ke semua wilayah Kabupaten Samosir. Hal ini untuk menjawab persoalan kebutuhan air bersih dan cadangan air saat kekeringan musim kemarau datang. Karena selama ini, disejumlah wilayah Samosir menjadi salah satu daerah yang kerap terdampak kekeringan setiap kali musim kemarau.
Tak hanya itu, Ketua DPRD Samosir juga menegaskan, untuk pengembangan perusahaan air bersih di Samosir jangan hanya untuk aspek potensi pendapatan tetapi juga kemaslahatan masyarakat.
“Kita minta lanjutkan proses mencari solusi untuk daerah yang kekeringan. Sehingga pengembangan SPAM benar-benar bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat. Jadi semoga bisa segera dirasakan masyarakat secara merata,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui DPRD Kabupaten Samosir berharap Perusahaan Daerah Air Bersih Tirtanadi mampu berkembang dan mengoptimalkan pengelolaan dari hulu hingga hilir. (POL/SBS)
