Labuhanbatu, POL | Terkait beredarnya informasi warga Labuhanbatu beralamat di Jalan Padi Kel. Kartini, Rantau Utara, IN (23) terdampak Covid-19, Tim Gugus Tugas Labuhanbatu gelar konferensi Pers di kantor BPBD, Senin (20/4/2020).
Menurut Direktur RSUD Rantauprapat dr. Syafril Harahap, untuk sementara pasien dimaksud berstatus PDP. Dijelaskannya, pada hari Sabtu sekira pukul 21:00 WIB IN datang untuk melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan, yang sebelumnya mengeluh nyeri pada ulu hati dan sesak pada pernafasan.
“Dari hasil pemeriksaan pihak RSUD pada hari Sabtu, pasien dinyatakan negatif Covid-19 dan melakukan rawat jalan, namun pada hari Minggu pasien datang kembali, dan saat dilakukan pemeriksaan oleh tim penanganan Covid-19 mengharuskan IN dirujuk ke RSU Adam Malik,” jelas Syafril.
Lebih lanjut, Syafril menjelaskan, saat diperjalanan sebelum sampai di RSU Adam Malik, IN mengeluarkan buih dari mulut dan akhirnya meninggal dunia, sehingga langsung dibawa ke kamar jenazah guna dilakukan cek Swab untuk memastikan status penyakit IN, secara SOP jenazah dicurigai Covid-19 tersebut akan dikebumikan di TPU Simalingkar B.
Sementara itu, Wakil Ketua 1 Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Labuhanbatu Lektol Inf Santoso menghimbau agar masyarakat dan pemerintah bekerjasama memutus penyebaran Covid-19.
Pihaknya akan terus melakukan razia bagi masyarakat yang tidak patuh dengan maklumat pemerintah.
Disisi lain, Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat SIK MH menegaskan, kerjasama masyarakat dan pemerintah dalam hal ini Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Labuhanbatu sangatlah dibutuhkan, kerja Tim Gugus Tugas tidak akan sukses jika masih ada warga yang tidak patuh terhadap peraturan dan himbauan.
“Covid-19 adalah kasus yang harus ditangani dengan ekstra, jika keseriusan pemerintah tidak didukung oleh masyarakat akan jadi sia-sia, saya harap kepada seluruh warga Labuhanbatu patuhi maklumat pemerintah, hindari keramaian, jaga jarak, rajin cuci tangan dan Stay at Home,” himbau Kapolres.
Hadir pada konferensi pers itu, Kepala Dinas Kesehatan Kamal Ilham SKM, Kepala BPBD Atia Muchtar Maulana Hasibuan S STP dan Kepala Dinas Kominfo Rajid Yuliawan SKom serta puluhan insan pers. (POL/LB1).







