Madina, POL | Wakil Bupati Mandailing Natal ( Madina) HM.Jakfar Sukhaini Nasution membuka Workshop Kampaye Kesehatan ibu dan Anak yang baru lahir yang diprakarsai USAID Jalin Projeck bertempat di Aula Hotel Rindang Payabungan (3-5 April) lalu.
“Pemerintah Kabupaten Madina memberi perhatian pada kesehatan masyarakat, dan salah satunya adalah masalah kesehatan ibu dan anak,” kata wabup pada acara tersebut.
Terlebih lagi, sebut wabup, sesuai data yang dikeluarkan USAID Jalin Projeck tahun 2016 sebesar 81 % kematian bayi di Sumatera Utara terjadi pada masa neonatal (0-28 hari) yang mana dilaporkan 921 kasus kematian neonatal dan Kabupaten Madina merupakan urutan kedua tertinggi angka kematian di kabupaten / kota se Sumut (69 kasus) dibawah Kab.Deliserdang dengan (70 kasus).
“Pemkab.Madina terus berupaya agar angka tersebut dapat diminilisasi, untuk itu peran dari Masyarakat juga sangat diperlukan sehingga angka kematian ibu dan anak yang baru lahir di Kabupaten ini kedepannya dapat diturunkan,” kata Jakfar.
Kata Jakfar Pemkab Madina juga memberikan penghargaan yang setinggi tingginya pada USAID jalin yang telah melaksanakan kegiatannya di daerah kami,begitu juga dengan peran dari tokoh Masyarakat,agama yangtelah memberikan perannya dalam upanya membangun kesadaran Masyarakat akan pentingnya kesehatan ibu dan anak.
Sementara Toga Nainggolan dari tim USAID Ragional Sumut memaparka, tingkat kematian ibu dan anak yang baru lahir di Sumut masih relatif tinggi dimana setiap minggunya 5 orang ibu dan 18 bayi barulahir meninggal dunia. (POL/NP02)
.







