• Redaksi
  • Hubungi Kami
Jumat, 21 November 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Ragam

Jangan Konsumsi Energy Drink saat Lembur! Ini Penjelasan Ahli

Editor: Suganda
Senin, 2 Juni 2025
Kanal: Ragam

Editor:Suganda

Senin, 2 Juni 2025
Ilustrasi.

Ilustrasi.

Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Jakarta – Banyak orang mengkonsumsi minuman berenergi atau energy drink untuk menjaga stamina saat berolahraga. Namun tidak sedikit juga yang meminumnya agar kuat begadang ketika lembur untuk menyelesaikan pekerjaan, mengerjakan tugas akhir, atau juga main bareng alias ‘mabar’ game online.

Perlu diketahui bahwa kebiasaan tersebut bisa memiliki risiko. Secara medis, keseringan minum stimulan dikhawatirkan jantung menjadi kolaps.

Ahli jantung, dr Yanto Sandy Tjang, SpBTKV, mengatakan bahwa stimulan seperti energy drink bekerja untuk memacu jantung agar suplai darah dan nutrisi ke otak meningkat. Efek dari minuman tersebut memang membuat otak jadi lebih alert, konsentrasi terjaga, dan tidak cepat mengantuk.

“Kalau jantung nggak bermasalah, sehat saja, secara natural memang sehat, nggak apa-apa disuruh latihan sedikit, dikasih beban nggak apa-apa,” terangnya, dalam diskusi di Jakarta Pusat.

“Yang jadi masalah adalah kalau jantungnya sudah bermasalah, ada sakit atau karena ada aritmia, irama jantungnya tidak teratur, atau suplai darahnya berkurang karena ada sumbatan pembuluh darah,” lanjutnya.

Namun, menurut dr Yanto, jantung yang bermasalah ibarat seperti mesin mobil yang jarang masuk bengkel. Mesin yang karburatornya kotor terkadang masih dapat dijalankan, tetap bisa digas tipis-tipis walau mungkin sesekali akan tersendat alias brebet.

Sehingga begitu digas sampai pol, maka asupan bahan bakar yang dibutuhkan ruang bakar mesin tidak seimbang dengan suplai yang tersedia. Mesin bisa saja tiba-tiba mogok seperti halnya jantung yang juga bisa berhenti mendadak karena mendapat beban berlebih.

“Saat itulah, jantungnya ngadat. Berhenti,” tegasnya.

Jadi, bolehkan mengonsumsi energy drink? Amankah bagi jantung? “Harus dipastikan dulu jantungnya oke atau nggak,” saran dr Yanto. (DH)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Berita sebelumnya

Puting Beliung Rusak Puluhan Rumah di Sidomulyo Langkat

Berita selanjutnya

Balap Liar di Batu Bara: 1 Orang Tewas-4 Lainnya Luka

TERBARU

Paten! USU Raih Penghargaan Lomba Inovasi Daerah Sumatera Utara 2025

Kamis, 20 November 2025

Melalui Medan Satu Data Pelayanan dan Pembangunan Akan Menjadi Lebih Baik

Kamis, 20 November 2025

Kegiatan Entry Meeting, Wakil Bupati Labuhanbatu Terima Kunjungan Tim BPK Perwakilan Provinsi Sumut

Rabu, 19 November 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd