• Redaksi
  • Hubungi Kami
Jumat, 31 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Kota

Soal Tolak UMKM, DPRD Medan Konfrontir Pihak Hotel Adimulia

Editor: Editor
Selasa, 4 Februari 2025
Kanal: Kota

Editor:Editor

Selasa, 4 Februari 2025
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL | Komisi III DPRD Medan konfrontir pihak Hotel Adimulia terkait informasi penolakan Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) dalam rapat dengar pendapat (RDP) di gedung dewan Jalan Kapten Maulana Lubis Medan, Selasa (4/2/2025).

RDP dipimpin Ketua Komisi III Salomo Pardede bersama Sekretaris David Roni Ganda Sinaga serta anggota Faisal Arbie dan Agus Setiawan. Hadir saat itu General Manager (GM) Hotel Adimulia Medan, Indra Muaz.

David Roni Ganda Sinaga mempertanyakan masalah kabar tentang manajemen Hotel Adimulia tidak mau bekerja sama dengan pelaku UMKM. “Informasi dari Kadis Koperasi, UMKM dan Perdagangan Medan, ada dua hotel yang tidak mau bekerja sama dengan pelaku UMKM, JW Marriott dan Adi Mulia. Makanya, kita undang kemari untuk klarifikasi,” kata David.

Sementara, Salomo Pardede, mempertanyakan terkait pembayaran pajak hotel di Bapenda Kota Medan. “Bagaimana dengan pembayaran pajak Hotel Adimulia. Mereka sudah beroperasi selama 7 tahun. Apakah pembayarannya lancar,” tanya Salomo.

Menjawab pertanyaan itu, Ilham, mewakili Bapenda Kota Medan mengatakan manajemen Hotel Adimulia taat pajak. Pembayaran pajaknya sangat signifikan. “Rata-rata di atas Rp1 miliar per bulan,” kata Ilham.

Senada dengan itu GM Hotel Adimulia Medan, Indra Muaz, membenarkan hal itu. Indra mengatakan, setoran pajak itu berasal dari penghasilan kamar dan restoran hotel bintang lima tersebut. “Hotel Adimulia menyediakan 261 kamar dengan tingkat okupansi sebesar 75 persen,” ungkapnya.

Terkait penolakan terhadap UMKM, Muaz, membantah tudingan tersebut. Pihaknya merasa tidak pernah menolak kerja sama dengan pelaku UMKM di Kota Medan.

“Kalau hotel kami menolak UMKM, ini perlu dipertanyakan. Selama saya menjadi GM, belum pernah ada UMKM datang ke kami untuk mengajak kerja sama. Pastinya, kita akan mensupport pelaku UMKM bisa maju di Kota Medan,” kata Muaz. (isvan)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: DPRD MHotel AdimuliaKonfrontirSoalUMKM
Berita sebelumnya

Pascapembacaan Putusan Dismissal MK, KPU Sumut Segerakan Tetapkan Pemenang Pilgubsu

Berita selanjutnya

Telkom Hadirkan Pijar Sekolah, Tingkatkan Efisiensi Kerja Guru dalam Pengelolaan Laporan Hasil Belajar Siswa

TERBARU

Wakil Wali Kota Bengkulu Puji Kelengkapan Layanan di MPP Medan

Kamis, 30 Oktober 2025

Bupati Syah Afandin Komitmen Terapkan Manajemen Talenta ASN di Langkat

Kamis, 30 Oktober 2025

Rico Waas: Kepemimpinan Inklusif dan Cinta Tanah Air Fondasi Menuju Indonesia Emas 2045

Kamis, 30 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd