Medan, POL | Ketua PGRI Sumatera utara Drs Abdul Rahman Siregar angat gembira pembayaran Kesejahteraan guru honor SMA dan SMK dari bulan Januari sampai Maret 2020 untuk 8.500 guru yang perjamnya Rp 90.000 berjalan dengan baik dan lancar.
“Apalagi saat ini dampak dari penyebaran Virus Corona telah merusak sendi-sendi kehidupan ekonomi .Dengan cairnya dana tersebut sangat besar bermanfaat bagi kelangsungan hidup para pendidik,” kata Abdul Rahman Siregar Utara melalui aplikasi WA baru baru ini.
PGRI Sumut, kata dia, sangat berharap pembayaran dana kesejahteraan guru honor bulan April dan Mei 2020 dapat dibayarkan kembali sebelum hari raya Idul Fitri mengingat pentingnya uang tersebut yang akan digunakan pada hari besar keagamaan tersebut.
“Kita sangat berterima kasih kepada Gubernur dan Kadis Pendidikan Sumatera Utara atas kepedulian mereka terhadap kehidupan para guru honor di daerah ini,” kata Abdul Rahman Siregar.
PGRI Sumatera Utara berharap semoga kehidupan guru honor dapat terus diperhatikan karena mereka juga turut serta dalam memajukan dunia pendidikan menuju Sumut Bermartabat sesuai “visi misi“ Gubernur Sumatera Utara.
Selain itu, Ketua PGRI Sumatera Utara ini juga sangat mengharapkan bupati dan alikota di Sumatera Utara untuk segera membayarkan kesejahteraan guru honor dari bantuan dana APBD sebelum hari raya Idul Fitri.
“Terus terang para guru honor sangat mengharapkan dana tersebut untuk menyambung kehidupan mengingat hari tersebut merupakan hari besar keagamaan. Dana tersebut sangat besar manfaatnya di tengah keadaan ekonomi akibat dampak virus corona,” katanya lagi.
PGRI Sumut juga berharap bila ada pembagian sembako di kabupaten dan kota agar pemerintah setempat dapat memberikannya kepada seluruh Pengurus PGRI kabupaten dan kota serta cabang kecamatan serta kelurahan.
“Mengingat hal ini sangat dibutuhkan ekaligus dapat membantu pemerintah setempat dalam membasmi virus corona untuk dapat ‘stay at home’ atau berdiam diri di rumah,” imbuh Abdul Rahman Siregar. (POL/LUKMEN)
