Debat Perdana Pilgubsu 2024: Program Pendidikan, Kesehatan Dan Keterbukaan Informasi Publik Jadi Sorotan

Medan, POL | Ketua KPU Sumut AgusArifin mengatakan KPU Sumut selalu berupaya semaksimal mungkin agar pelaksanaan kegiatan debat publik baik itu pertama kedua dan ketiga bagi para calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Tahun 2024 bisa berjalan dengan lancar, aman dan tenang .

“Kami dari KPU Sumut berusaha keras, semaksimal mungkin agar acara ini bisa berjalan dengan tenang damai dan penuh kegembiraan. Kami juga berharap agar kegiatan debat publik ini bisa digunakan oleh masyarakat Sumut untuk dijadikan sebagai bahan acuan /pertimbangan dalam memilih pada tanggal 27 November 2024 mendatang,” kata Agus Arifin dalam kata sambutannya pada acara Debat Publik Perdana Pilgubsu 2024.

Sedangkan bagi kedua Pasangan calon (Paslon ) baik Nomor Urut 1, Bobby Nasution – Surya dan Paslon Nomor Urut 2, Edy Rahmayadi – Hasan Sagala agar bisa memanfaatkan debat publik untuk menyampaikan visi dan misinya dengan baik.

“Kita berharap dengan adanya debat publik dan penyampaian misi dan visi oleh para Paslon tersebut angka partisipasi masyarakat dalam memilih pada Pilkada 2024 ini bisa naik secara signifikan.”

Adapun tema dalam debat publik seputaran mengenai Program dan Isu-isu yang terkait bidang Pendidikan Kesehatan dan keterbukaan informasi publik.

Debat Publik Perdana Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) pada Pilkada 2024 yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) berlangsung di Hotel Grand Mercure, Jalan Perintis Kemerdekaan Medan, Rabu malam (30/4/2024).

Paslon nomor 1, Bobby Nasution – Surya di awal debat mengkritisi persoalan kesehatan, pendidikan dan terkait masih adanya “kutipan-kutipan” saat masuk sekolah di Sumut.

Mengenai kurangnya tenaga spesialis Boby Katakan kita akan bekerjsama dengan kampus-kampus untuk melahirkan dokter spesialis agar kebutuhan dokter dapat teratasi.Jawaban ini dapat teriakan dari para pendengar yang bergemuruh padati ruangan debat.

Sedangkan Paslon nomor urut 2, Edy Rahmayadi- Hasan Sagala menegaskan akan melanjutkan semua program -program yang belum terselesaikan di saat dirinya memimpin Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang sebelumnya.

Termasuk itu peningkatan kualitas pendidikan melalui penambahan sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA/SMA). Begitu juga kualitas dokter spesialis dengan mendongkrak intelektual medis/sarjana kedokteran di Universitas yang ada.
Edy juga menyinggung keterbukaan informasi publik, yang mana selama periode kepemimpinannya telah berjalan dengan baik.

“Sumut kemarin itu menduduki peringkat lima besar nasional dalam keterbukaan informasi publik. Ini ke depan akan terus kita lanjutkan,” ujar Edy didampingi calon wakilnya Hasan Sagala.

Aksi saling serang dan membalas dengan teriakan yel-yel dari massa pendukung masing -masing Paslon di arena acara dan luar acara membuat suasana debat publik yang digelar KPU Sumut tersebut semakin menarik dan meriah. (Lukman)

Berikan Komentar:
Exit mobile version