Samosir, POL | Sebanyak 73 orang lanjut usia terlantar dan 42 orang penyandang disabilitas di Kecamatan Simanindo serta 43 orang di Kecamatan Sitiotio menerima buku tabungan bantuan sosial program asistensi lanjut usia dan penyandang disabilitas yang diserahkan langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Samosir, Jumat (23/08/2019).
Selain itu, 2 korban kebakaran rumah atas nama Bintatar Tamba dan Kasdin Sihombing penduduk desa Tamba Dolok, Kecamatan Sitiotio juga menerima tali asih (boras sipirnitondi).
Bentuk bantuan yang diserahkan berupa buku tabungan/ ATM BNI cabang Samosir sehingga penerima dapat menggunakan dan menarik uang sesuai kebutuhan.
Bantuan tersebut diserahkan langsung Bupati Samosir, Rapidin Simbolon bersama Wakil Bupati Samosir, Juang Sinaga didampingi kepala Bappeda, Rudi SM. Siahaan, Kadis Sosial Paris Manik, Kadis Pertanian Viktor Sitinjak, Kadis Perhubungan Nurdin Siahaan, Kadis Kesehatan Nimpan Karokaro, Camat Sitiotio Bresma Simbolon, Camat Simanindo Dapot Simbolon, Kabag Humas dan Kerjasama P. Hartopo Manik.
“Bantuan yang diberikan yakni untuk disabilitas menerima bantuan 1 juta rupiah/semester dan lanjut usia terlantar 750 ribu/ semester,” kata Bupati Samosir, Rapidin Simbolon.
Bupati juga menyampaikan bahwa pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian kepada penyandang disabilitas dan lanjut usia terlantar.
“Program yang dianggarkan ini adalah suatu usaha tanggung jawab sosial guna memenuhi kebutuhan masyarakat penyandang disabilitas dan lanjut usia terlantar di Kabupaten Samosir,” jelasnya.
Diakui, secara keseluruhan masih banyak masyarakat yang belum mendapat bantuan tersebut, sehingga kedepan pemerintah akan berusaha agar seluruh penyandang disabilitas dan lanjut usia terlantar mendapatkannya.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa Pemkab Samosir komit untuk membasmi anak kurang gizi dan pasung. Bila ditemukan hal demikian segera laporkan dan akan ditangani dengan cepat.
Sementara itu, Wakil Bupati Samosir, Juang Sinaga mengatakan, bahwa bantuan tersebut merupakan wujud doa dari masyarakat Samosir sehingga pemerintah mampu bekerja dan merencanakan apa yang dibutuhkan masyarakat.
Untuk itu, diharapkan agar masyarakat penerima bantuan tidak lupa juga untuk bersyukur. “Manfaatkan bantuan sesuai kebutuhan dan kesejahteraan hidup,” kata Juang Sinaga.(POL/SBS).
