Sibolga, POL | Pasangan Bakal Calon (Balon) Wali Kota dan Wakil Wali kota Sibolga Jamaludin Pohan dan Pantas Maruba Lumban Tobing (Pasangan JP) dinyatakan sembuh dari COVID – 19 . Hal itu diketahui setelah keduanya menerima hasil Swab test PCR yang dikeluarkan Laboratorium Rumah Sakit (RS) Bunda Tamrin Medan, Selasa (15/9/2020).
“Alhamdulillah, berdasarkan hasil test PCR RS Bunda Thamrin Medan yang keluar hari Selasa (15/9/2020) kami dinyatakan negative COVID – 19,” kata Bacalon Walikota Sibolga Jamaludin Pohan, yang akrab disapa Jamal dalam siaran persnya bersama Bacalon Wakil Wali kota Sibvolga Pantas Maruba Lumban Tobing, lewat sambungan Video Confrence (Vidkom),Selasa (15/9).
Jamal menyatakan terima kasih kepada masyaraakat, khususnya masyarakat Kota Sibolgq, karena telah mendoakan dan memberikan semangat kepada mereka, sehingga mereka bisa melawan COVID-19 Terkhususnya kepada team pemenangan, relawan simpatisan Pasangan JP, yang terus menerus memberikan semangat kepaa kami.
“Terima kasih juga kepada masyarakat Kota Sibolga yang telah mendoakan kami untuk tetap kuat khususnya kepada team pemenangan dan relawan Jamal-Pantas (Pasangan JP) yang terus menerus memberikana semangat , begitu pula Kepada Ketua Nasdem Tapteng Baktir Ahmad Sibarani yang senantiasa peduli dan memberikan semgangat kepada kami,” ujarnya.
Jamal mengaku, setelah mereka menerima hasil tersebut, mereka selanjutnya mengikuti pemeriksaan kesehatan bersama Komisi Pemilihan UMUM (KPU) Sibolga, pada hari Rabu (16/9/2020).
Doakan kami, supaya test Kesehatan Dinyatakan Sehat Ucapnya. Mantan Wakil Bupati dan Ketua DPRD Tapanuli Tengah (Tapteng) ini pun berpesan kepada seluruh team pemengangan Pasangan JP agar tetap tidak menebar fintah dan membuly pihak lain.
“Biarkan mereka menfitnah kita biarkan mereka membuly kita, asal kita jangan menfinah mereka, begitu pula jangan membuly merek, biarkan mereka berkata apa, Semoga Allah membukakan pintu hati mereka mengampuni mereka dan memberikan kita ladang pahala,” ujarnya.
Sementara itu, Jamal menyadari dengan hasil Swabtest PCR negative tersebut, bukan berarti mereka akan dapat leluasa beraktivitas seperti dulu. Tapi diakui akan ada batasan yang akan mereka lakukan, dengan senantiasa menerapkan Protokol Kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19,” ujarnya. (POL/KS)