Labuhanbatu, POL | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) kabupaten Labuhanbatu Hobbol Zulkifli Rangkuti SSos, MM membuka dan memimpin Rapat Laporan Hasil Kegiatan Study EHRA (Environmental Health Risk Assessment) Tahun 2022, di ruang rapat Bappeda, Kamis (23/06/2022).
Dalam arahannya, Kepala Bappeda Hobol Rangkuti mengatakan, laporan studi EHRA ini memberikan gambaran informasi tentang data Ilmiah dan faktual, Ketersediaan layanan Sanitasi di tingkat rumah tangga dalam skala Kabupaten Labuhanbatu.
“Laporan studi EHRA ini memberikan gambaran informasi tentang data Ilmiah dan Faktual, Ketersediaan layanan Sanitasi di tingkat rumah tangga dalam skala Kabupaten Labuhanbatu,” kata Hobol.
Hobol juga menjelaskan Komponen Sanitasi yang menjadi Objek Studi meliputi Limbah Cair Domestik, Limbah Padat/Sampah dan Drainase Lingkungan. “Pemkab Labuhanbatu akan menjadikan Prioritas penanganan permasalahan yang mendesak pada paket kebijakan sanitasi di Kabupaten Labuhanbatu,” jelas Hobol.
Hobol berharap, semoga dengan dibukanya rapat laporan hasil kegiatan study EHRA Tahun 2022, Pemkab Labuhanbatu akan terus mendukung kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat, guna meningkatkan kualitas Kesehatan masyarakat Kabupaten Labuhanbatu yang sejalan dengan misi Bupati Labuhanbatu dr. H. Erik Adtrada Ritonga, MKM dan Wakil Bupati Labuhanbatu Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM., menjadikan Kabupaten Labuhanbatu yang Berkarakter, Maju dan Sejahtera.
“Semoga dengan dibukanya rapat laporan hasil kegiatan studi EHRA Tahun 2022, Pemkab Labuhanbatu akan terus mendukung kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat, guna meningkatkan kualitas Kesehatan masyarakat Kabupaten Labuhanbatu
Turut hadir di acara tersebut, perwakilan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kabag Pembangunan Setdakab Labuhanbatu, Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Labuhanbatu, Petugas Sanitarian Puskesmas se-Kabupaten Labuhanbatu, Kelompok kerja (Pokja) dan tamu undangan yang hadir. (POL/LB1)
