Medan, POL | Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melaksanakan Pasar Lelang Komoditi di Hotel Roma Anugerah Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), akhir November lalu.
Demikian dikatakan Kadisperidag Sumut Aspan Sofian melalui Kabid Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Disperindag Provinsi Sumut Barita Sihite SSos MAP melalui telepon, Sabtu kemarin.
Dijelaskan, pasar lelang komoditi dilakukan untuk mempertemukan langsung pelaku usaha, pembeli dan penjual baik petani/produsen, pabrikan, distributor, swalayan dan lainnya sehingga harga komoditas tersebut dapat lebih layak. Dengan harapan dapat memutus mata rantai dari pada agen atau pengepul agar para petani mendapat harga yang kompetitif.
Disperindag Sumut katanya telah melakukan koordinasi kepada Dinas Pertanian Kabupaten Tapanuli Utara dan juga Disperindag kabupaten/kota se-Sumut. Dan telah mengundang kelompok tani, pengumpul, asosiasi eksportir kopi, pihak swalayan untuk bisa hadir langsung dan mengikuti secara langsung dan Zoom.
“Pasar lelang dapat diikuti secara online melalui Zoom miting sehingga para pembeli yang berada di luar kota dapat melakukan penawaran terhadap komoditas yang akan dilelang,” katanya.
Adapun komoditi yang dilelang adalah cabai merah, kakao (coklat), kayu manis, bawang merah, kemenyan, jahe, kayu manis, kemiri, asam gelugur, pisang barangan, jagung pipil dan lainnya.
Pasar Lelang untuk tahun ini dilaksanakan 3 kali di Sumut, yakni di Tapanuli Utara 29 November, Kabupaten Karo 2 Desember 2021 dan Kabupaten Dairi 6 Desember 2021.
Kegiatan Pasar Lelang bekerja sama dengan Dinas kabupaten/kota yang membidangi Perdagangan dan Pertanian di Sumut dan juga asosiasi yang bergerak di bidang Perdagangan dan Pertanian serta Supermarket dan Swalayan di kabupaten/kota Sumut.
“Tujuan pasar lelang komoditi ini sangat bagus untuk memutus mata rantai penjualan, sehingga bisa langsung bertemu petani dengan pembeli sehingga harga lebih tinggi,” tutupnya. (POL/LUKMAN)