Langkat, POL | Ketua Dekranas Kabupaten Langkat Hj Endang Kurniasih Syah Afandin menerima Kunjungan Ranti Kartakusuma, anggota Bidang Promosi dan Humas Dekranas Pusat ke Dekranasda Langkat, di Rumah Dinas Bupati Langkat, Stabat, Sabtu (13/5/2023).
Ranti Kartakusuma mengungkapkan bahwa tujuan dari kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi kepada Dekranasda Kabupaten Langkat untuk berbagi ilmu dan pengalaman.
“Saya sangat senang kedatangan saya di sambut hangat oleh Ibu Endang dan jajaran,” ucapnya.
Ia mengatakan akan mengajak Hj Endang Kurniasih untuk hadir dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dekranas di Medan.
“Saya akan berusaha untuk mempromosikan hasil karya UMKM dari Langkat. Besok kabari saya, saya akan mengajak kawan-kawan untuk mengunjungi stand Langkat,” sebutnya.
Istri dari Julian Nasution yang merupakan anak dari Mayor Nazarudin Nasution yang membumihanguskan Kota Brandan pada 13 Agustus 1947, berharap agar kiranya ia dan keluarga dapat diundang dalam peringatan Brandan Bumi Hangus.
“Kebetulan anak-anak dari Mayor Nazarudin Nasution banyak yang tinggal di Amerika, cuma suami saya yang tinggal di Indonesia,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Endang yang juga Ketua TP PKK Langkat menunjukan sebuah karya UMKM dari Kabupaten Langkat berupa TAS Purun, Topi Purun dan Sendal dari Bahan dasar Purun.
Ia berharap agar produk ini dapat di bantu dalam bidang pemasarannya. Tas dibandrol harga Rp75.000, Topi Rp65.000, dan Sandal seharga Rp45.000.
Kemudian, Endang menyampaikan bahwasannya masih butuh pelatihan-pelatihan yang harus diberikan kepada UMKM di Kabupaten Langkat agar lebih mematangkan hasil karya-karya.
Terakhir, terkait peringatan Brandan Bumi Hangus, Endang menyampaikan nantinya akan disampaikan dengan harapan Ranti Kartakusuma yang merupakan istri dari Julian Nasution akan diundang.
Turut hadir Yanti Haries Budiarto Ketua Organisasi Pengurus Daerah Bhayangkari Sumut, Ketua Bhayangkari Cabang Kabupaten Langkat Widya Faisal, dan Kadis Pariwisata Hj. Nur Elly Heriani Rambe, serta segenap anggota pengurus TP PKK Langkat. (POL/Yan)







