• Redaksi
  • Hubungi Kami
Rabu, 15 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Kota

Pantauan Dinas Ketapang Medan, Harga Cabai di Pasar Induk Lau Cih Rp75 ribu/Kg

Editor: Editor
Selasa, 23 Agustus 2022
Kanal: Kota

Editor:Editor

Selasa, 23 Agustus 2022
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL | Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Medan berkolaborasi dengan PUD Pasar Medan melakukan pemantauan ketersediaan cabai dan bawang merah di Pasar Induk Lau Cih, Senin (22/8/2022) malam hingga Selasa (23/8/2022) dini hari. Hasil pemantauan, produk cabai lebih banyak berasal dari Padang dan Brebes daripada Karo. Tidak seperti harga bawang merah yang relatif normal Rp23 ribu/kg, harga cabai masih tinggi yakni Rp75.000/kg.

Kadis Ketahanan Pangan, Emilia Lubis mengatakan, pada malam itu bawang merah yang masuk ke Pasar Induk Lau Cih untuk dipasarkan di Medan sebanyak 25 ton dan cabe 30 ton. Sedangkan kebutuhan bawang di Medan hanya 9 ton/hari dan cabai 15 ton.

“Namun, kita temui harga cabai itu, mereka beli Karo Rp72 ribu/kg lalu dijual 75ribu/kg. Harga cabai ini melambung karena menurut pedagang biaya produksi yang masih tinggi. Sekarang, harga 1 sak pupuk mencapai Rp1 juta, sedangkan biaya minyak untuk sekali penyemprotan Rp500 ribu. Kenaikan harga karena tingginya biaya produksi,” terang Emilia.

Emilia mengatakan, pada 14 Agustus lalu, harga cabai sempat membaik, yakni Rp55 ribu/kg. Namun tidak bertahan lama dan kembali naik. “Kita perkirakan, harga bisa turun jika pasokan mencapai 45 ton per hari,” sebutnya.

Saat ini banyak petani cabe di kaki Gunung Sinabung yang beralih menanam sayur lain. Emilia juga mendapat informasi dari 100 orang kini hanya tinggal 8-10 yang tetap menanam cabe.”Jadi pasokan dari Karo tidak begitu banyak. Barang sekarang ini lebih banyak dari Padang dan Brebes yang saat ini sedang panen,” sebutnya seraya menyebutkan, distributor cabe di Lau Cih lebih kurang 25 orang, sedangkan grosir hanya 8 orang. (POL/COS)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Dinas KetapangHarga CabaiPantauanPasar Induk Lau CihRp75 ribu/Kg
Berita sebelumnya

Dishub Medan-Poldasu Kolaborasi Terapkan Tilang Elektronik Kendaraan Parkir Sembarangan

Berita selanjutnya

Beragam Upaya dilakukan Dinas Pendidikan Membenahi Pendidikan di Kota Medan

TERBARU

Bupati Dorong Sinergi Eksekutif dan Legislatif dalam Penetapan Pokok Pikiran Pembangunan Langkat 2025

Selasa, 14 Oktober 2025

Syah Afandin dan Anggota DPD RI Bahas Percepatan Program Makanan Bergizi Gratis di Langkat

Selasa, 14 Oktober 2025

Kapolres Labuhanbatu Pimpin Upacara Serah Terima Jabatan Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolsek

Selasa, 14 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd