Tebing Tinggi, POL | Lembaga Pemasyarakatan merupakan tempat untuk melakukan pembinaan guna membentuk pribadi yang lebih baik dan juga mandiri bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Selain itu,Ragam pola dan juga kegiatan di hadirkan sebagai implementasi pembinaan, baik yang bersifat kemandirian maupun kepribadian yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan juga penghidupan mereka kelak telah menjalani masa pidananya di dalam Lapas.
Salah satu dari beragam kegiatan pembinaan yang ada pada Lapas kelas II Tebingtinggi dimana tujuannya untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah.SWT berupa kegiatan ngaji bagi yang Muslim dan ibadah bagi warga binaan yang Nasrani.
Kalapas Tebingtinggi Herliadi, Kamis (17/6/2021) melalui Kasi Binadik, Leonard Panjaitan SH didampingi Ziko Manalu SH menuturkan bahwasanya di dalam Lembaga Pemasyarakatan mereka para WBP tidak hanya diberikan pembinaan dalam bentuk pembinaan kemadirian namun kita juga memberikan pembinaan keperibadian, salah satunya dengan pendekatan keagamaan, Tidak ada kata terlambat untuk para warga binaan.
Selanjutnya ia menjelaskan tujuan kegiatan ini bertujuan untuk memberantas buta aksara alquran di dalam Lapas bagi yang Muslim dan Nyanyian Kidung Pujian bagi warga binaan Nasrani, selain menjadi wadah transfer ilmu yang bernilai pahala, kegiatan ini juga memilki nilai positif di dalamnya yang sejalan dengan salah satu tujuan pembinaan yakni meningkatkan nilai ketaqwaan kepada Allah SWT.
“Kita berharap,kelak mereka setelah keluar dari Lapas ini dapat cepat diterima dimasyarakat dan memanfaatkan ilmu agama yang telah dipelajari selama menjadi warga binaan,” sebut Leonard. (POL/arwin)







