• Redaksi
  • Hubungi Kami
Selasa, 28 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Kota

Laju Penyebaran & Penularan Covid-19 di Sumut Saat Ini Tertinggi Dengan Angka Rt 1,7

Editor: Cosmos
Minggu, 14 Juni 2020
Kanal: Kota

Editor:Cosmos

Minggu, 14 Juni 2020
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL |  Angka Reproduksi Efektif (Rt) Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tercatat saat ini yang tertinggi di Indonesia. Artinya laju penyebaran virus corona yang terjadi di Sumut saat ini menjadi paling banyak dibandingkan 33 provinsi lainnya di Indonesia.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara Mayor Kes dr Whiko Irwan mengatakan saat ini Angka Reproduksi Efektif (Rt) Covid-19 di Sumut adalah 1,7. “Kalau tidak salah angkanya 1,7. Itu datanya dari peneliti di Dinas Kesehatan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (14/6/2020).

Pantauan wartawan, angka Rt tersebut tidak jauh beda dengan yang dikeluarkan laman situs Bonza Teknologi yang menampilkan data update angka reproduksi efektif penyebaran covid-19 tiap provinsi di Indonesia.

Dikutip dari situs Bonza Teknologi, Minggu sore, tercatat Angka Reproduksi Efektif penyebaran covid-19 di Sumut adalah 1,75. Artinya dengan Rt di atas 1,75, setiap infeksi atau penularan bisa menulari lebih dari satu orang.

Sebagai contoh jika Rt = 2 berarti satu pasien yang terinfeksi akan menulari rata-rata dua pasien lainnya. Namun Rt di bawah 1.0, setiap infeksi akan menyebabkan kurang dari satu infeksi lainnya, hingga virus akan berhenti menyebar.

Adapun untuk provinsi lainnya yang masuk 6 besar Rt tertinggi adalah Gorontalo (1,52), Maluku Utara (1,52), Maluku (1,47), Banten (1,39), dan Sulawesi Utara (1,36).

Sementara itu DKI Jakarta tercatat saat ini memiliki Rt 1,01, Jawa Tengah (1,29), Jawa Barat (0,96) dan yang terendah Angka Reproduksi Efektif penyebaran covid-19 adalah Sulawesi Barat (0,66) dan Aceh (0,17). “(Perkembangan) Bisa ditanyakan ke lembaga penelitian, lebih mengerti mereka,” kata Whiko.

Data Kasus Covid-19 Sumut

Sementara itu, jumlah pasien positif terpapar Covid-19 di wilayah Sumatera Utara kembali bertambah hari ini, Minggu.

Mayor Whiko Irwan menginformasikan bahwa meski tak sebanyak sehari sebelumnya, tercatat ada 10 pasien yang kembali dinyatakan positif covid-19 dalam kurun waktu 24 jam terakhir. Dengan penambahan itu, maka total pasien yang terkonfirmasi positif mengidap covid-19 hingga saat ini sudah mencapai umlah 872 dari sebelumnya 862 orang.

“Update data Covid-19 tanggal 14 Juni 2020 Provinsi Sumatera Utara, penderita covid positif bertambah 10 kasus. Total positif metode PCR sebanyak 872 orang. Pasien Covid positif aktif sebanyak 603 orang,” ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu sore.

Selain penambahan jumlah pasien positif covid-19, dr Whiko juga menginformasikan bahwa ada peningkatan jumlah pasien sembuh. Tercatat ada penambahan 5 pasien covid positif yang dinyatakan berhasil sembuh dari sebelummya 204 orang.

“PDP sejumlah 157 orang, ODP : 428 orang, korban meninggal 60 orang, Pasien sembuh 209 orang,” kata Whiko. Whiko sebelummya mengatakan perkembangan data setiap harinya yang masih menunjukkan tren peningkatan memberikan gambaran bagi kita semua bahwa upaya melindungi diri masih belum berjalan dengan baik.

Masih terlihat banyak warga masyarakat yang tidak melaksanakan protokol kesehatan seperti tidak menggunakan masker, tidak menjaga jarak dan menghindari keramaian.

Dari kondisi tersebut, GTPP Sumut terus mengimbau agar warga bisa disiplin menjalankan protokol kesehatan. Tetap di rumah jika tidak ada keperluan mendesak, dan wajib memakai masker jika harus keluar rumah.

Hal ini perlu tetap dilakukan karena sampai saat ini belum ada tren penurunan dan masih ditemukannya penderita baru di Sumatra Utara.

“Oleh karena itu kami mengingatkan dah harus kita laksanakan selalu menggunakan masker di manapun kita berada, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak dalam berinteraksi, serta menghindari kerumunan,” kata Whiko. (tro)

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Berita sebelumnya

KPK : Kota Medan Nomor Satu Terbanyak Keluhan Bansos

Berita selanjutnya

PNS Hingga Pegawai Swasta Kerja 2 Shift 

TERBARU

Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe saat memberikan sambutan di acara Pengenalan Jurnalistik Bagi Stakeholder disenggarakan PWI Tabagsel. (IST)

Wali Kota Buka Acara Pengenalan Jurnalistik Bagi Stakeholder Oleh PWI Tabagsel

Minggu, 26 Oktober 2025

Sinergitas Kendalikan Inflasi, Pengawal Merah Putih Sebar 356 Kg Cabai Merah di 5 Kecamatan Kota Medan

Minggu, 26 Oktober 2025

Endang Syah Afandin Terima Anugerah Tun Fatimah pada Konvensyen Dunia Melayu Dunia Islam

Minggu, 26 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd