• Redaksi
  • Hubungi Kami
Senin, 27 Oktober 2025
perjuanganonline.com
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
perjuanganonline.com
No Result
View All Result
Home Kota

Tingkatkan Mitigasi Bencana, Pemprovsu Dukung Latma Pacific Partnership 2020

Editor: Editor
Kamis, 26 September 2019
Kanal: Kota

Editor:Editor

Kamis, 26 September 2019
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Medan, POL | Seluruh elemen masyarakat harus mempersiapkan diri dan memahami pentingnya mitigasi atau upaya mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. Apalagi Indonesia adalah negara yang dilanda berbagai macam bencana.

Termasuk Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang berpotensi atau rawan dilanda 12 jenis bencana alam. Di antaranya cuaca ekstrim, gempa bumi, tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), banjir, gelombang ekstrim, banjir bandang, gunung api, tsunami, kekeringan, epidemi, dan kegagalan teknologi.

Untuk itu, pelatihan atau pembekalan mitigasi bencana kepada seluruh masyarakat sangat diperlukan. Atas dasar itu, Pemerintah Provinsi (Pempov) Sumut mendukung dan siap berkontribusi dalam kegiatan Latihan Bersama (Latma) Pacific Partnership tahun 2020, yang akan digelar di Sibolga dan Tapanuli Tengah.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Sabrina menyampaikan dukungan dan kesiapan tersebut,  saat memimpin rapat koordinasi dan sosialisasi kegiatan Latma Pacific Partnership 2020, di Ruang Rapat Kaharudin Nasution, Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro, Nomor 30, Medan, Rabu (25/9/2019). Latma Pacific Partnership bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman seluruh elemen masyarakat terhadap tanggap darurat bencana.

Kegiatan ini bekerja sama dengan pihak militer Amerika Serikat, serta militer dari beberapa negara lain. “Kami siap berpartisipasi, dan akan intens berkoordinasi dengan pihak terkait,” ujarnya.

Menurut Sekda, acara tersebut sangat bermanfaat. Apalagi Sumut adalah daerah yang rawan bencana. Diharapkan, seluruh kabupaten/kota bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan internasional tersebut. Sehingga masing-masing kabupaten/kota juga memiliki pengetahuan yang sama untuk tanggap darurat bencana.

Kegiatan tersebut diperkirakan akan mendatangkan banyak tamu dari negara asing dan berpotensi menambah pemasukan bagi masyarakat. Karena itu, Sabrina mengharapkan kegiatan tersebut sukses guna mempromosikan Sibolga dan Tapanuli Tengah ke dunia internasional.

Latma Pacific Partnership sudah diadakan beberapa kali di Indonesia. Untuk itu, Sabrina mengatakan setiap pihak yang terlibat agar belajar dari setiap kekurangan yang ada pada penyelenggaraan sebelumnya. Hal itu dimaksudkan agar kegiatan kali ini bisa sukses lebih baik lagi. Apalagi kegiatan tersebut membawa nama Indonesia sebagai tuan rumahnya.

“Meski kali ini Sumatera Utara dapat kehormatan menjadi tuan rumah, kita (Sumut) tetap membawa nama baik Indonesia di mata dunia,” kata Sekda.

Sementara itu, Kabiro Otda Setda Provsu Basarin Yunus Tanjung memaparkan, Pemprov Sumut telah melakukan beberapa kegiatan terkait tanggap bencana. Di antaranya, sosialisasi mitigasi bencana, menyiapkan Satgas Penanggulangan Bencana, memperbaiki sekolah (SMA/SMK) yang rusak karena bencana. Namun Latma tersebut tentu akan menambah pemahaman kesiapsiagaan bencana bagi Sumatera Utara.

“Diharapkan latihan bersama dapat terlaksana dengan baik, dan memberikan dampak positif bagi Sumut,” ujar Basarin.

Kepala Unit Kerja Sama Bakti Kesehatan Pusat Kesehatan TNI Tjahja Nurrobi menyampaikan, beberapa kegiatan yang akan dilakukan dalam Latma Pacific Partnership, Agustus 2020. Di antaranya, festival, bakti sosial, bakti kesehatan atau pelayanan kesehatan masyarakat, seminar terkait tanggap bencana, simulasi lapangan jika terjadi bencana. Serta pembangunan fasilitas seperti ruang aula di Puskesmas, kelas, MCK. “Kegiatan ini melibatkan militer AS, TNI/POLRI, Pemerintah Daerah (provinsi/kab/kota), hingga masyarakat,” ujarnya.

Selain bencana alam, Tjahja mengatakan, bencana biologi juga menjadi tema yang difokuskan pada Latma tersebut. Bencana biologi adalah bencana yang berbentuk virus, bakteri dan lainnya.

Rencananya, akan didatangkan kapal USS Comstock milik Amerika Serikat yang membawa ratusan kru. Guna memberi pelayanan kesehatan maupun yang terkait dengan kegiatan tersebut. Latma Pacific partnership telah diadakan sejak tahun 2010. Latma tersebut telah diadakan di Ambon, Seulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, Padang, dan Bengkulu.  Turut hadir perwakilan Kodam I/BB, OPD Pemprov Sumut, dan perwakilan Pemkab Tapteng. (POL/W)

 

 

Berikan Komentar:
Print Friendly, PDF & Email
Tags: Mitigasi Bencana
Berita sebelumnya

Koordinasi Antar Aparat Penegak Hukum Perkuat Penanganan KDRT dan TPPO

Berita selanjutnya

Wabup Sergai Terima Audensi Lembaga Anti Narkotika (LAN) Sumut

TERBARU

Endang Syah Afandin Terima Anugerah Tun Fatimah pada Konvensyen Dunia Melayu Dunia Islam

Minggu, 26 Oktober 2025

Penuh Hangat dan Suka Cita, Rico Waas Hadiri Lepas Sambut Dandenpom I/5 Medan

Sabtu, 25 Oktober 2025

Wakil Bupati Labuhanbatu Hadiri Pelaksanaan Lomba PAAR Oleh Tim PKK Provinsi Sumut di Pangkatan

Jumat, 24 Oktober 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Cyber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Kota
  • Hukum&Kriminal
  • Daerah
  • Internasional
  • Kasak-kusuk
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Ragam
    • Advertorial
  • Video
  • Foto

© Copyright 2020 PERJUANGANONLINE.COM - Mengedepankan Amanah Rakyat All Right Reserverd